BLITARTIMES - Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Blitar memastikan akan mengupayakan pemberian bantuan kuota internet untuk pelajar.
Komitmen dewan ini untuk mendukung suksesnya kegiatan belajar mengajar di masa pandemi Covid-19.
Baca Juga : 72 Anggota Polres Blitar Kota Terima Vaksinasi Covid-19
Ketua DPRD Kota Blitar dr Syahrul Alim mengungkapkan, kuota internet bagi pelajar akan diupayakan paling tidak hingga tahun ajaran baru 2021/2022. Bantuan kuota internet ini dinilai penting untuk suksesnya pembelajaran.
“Bantuan kuota internet ini penting agar kegiatan belajar daring berjalan lancar. Meskipun kami tidak memungkiri bahwa pemberian bantuan kuota internet dari pusat dan daerah rawan tumpang tindih,” kata Syahrul dilansir BLITARTIMES dari laman situs resmi Pemkot Blitar, Rabu (24/2/2021).
Dikatakannya, hingga saat ini bantuan kuota internet belum tercover karena APBD 2021 belum sepenuhnya berjalan. Selain dari APBD untuk mencukupi kebutuhan bantuan internet masing-masing lembaga sekolah bisa memanfaatkan Bantuan Operasional Sekolah (BOS).
“Untuk mencukupi kebutuhan bantuan internet sekolah bisa memanfaatkan dana BOS. Namun jika tidak mencukupi, Pemerintah Kota diharapkan bisa menyediakan anggaran untuk memback up keperluan itu. Seperti tahun kemarin kan juga ternyata kurang bantuan internetnya. Jadi nanti kita dari DPRD akan membantu mencarikan solusi,” tukasnya.
Terpisah, Kepala Bidang Pendidikan Dasar Dinas Pendidikan Kota Blitar Didit Rahman Hidayat menyampaikan, di tahun ini Pemkot Blitar tidak menganggarkan bantuan internet di APBD 2021. Namun, sebagai antisipasi jika bantuan dari pusat belum turun, lembaga pendidikan bisa memanfaatkan dana BOS.
Bantuan dari dana BOS bisa disesuaikan dengan kekuatan anggaran masing-masing lembaga sekolah.
Baca Juga : Mulai Hari ini, ASN dan Petugas Pelayanan Publik di Kota Malang Jalani Vaksinasi Covid-19
“Bantuan internet tahun ini hanya dari dana BOS. Kabarnya dari pusat akan ada bantuan internet lagi. Tapi kepastianya hingga saat ini kita masih menunggu,” tuntas Didit.