BLITARTIMES - Ketua Badan Promosi Pariwisata Daerah (Bapparda) Kabupate Blitar Aksin Al Fata memprediksi, sektor pariwisata akan pulih secara bertahap dan akan benar-benar bangkit kembali pada tahun 2022 mendatang. Diketahui, sektor ini memang menjadi paling terdampak akibat pandemi Covid-19.
Menurut Aksin, bangkitnya sektor pariwisata dapat benar-benar terwujud dengan beberapa catatan. Diantaranya, suksesnya program vaksinasi, efektifnya program pemerintah dan tidak adaya penerapan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM).
Baca Juga : Rencana Rumdin Wabup Malang Terpilih Belum Pasti, Plh Bupati: Masih Cari Lokasi
"Saya memperkirakan pariwisata di Kabupaten Blitar akan bangkit secara bertahap dan benar-benar pulih di tahun 2022. Asal program pemerintah dalam penanganan Covid-19 efektif dan tidak ada pemberlakuan PPKM,” ungkap Akhsin.
Dikatakannya, berdasarkan pantauanya saat ini perkembangan pariwisata di Kabupaten Blitar masih landai-landai saja. Tidak ada peningkatan wisatawan yang signifikan. Hal ini dikarenakan mayoritas masyarakat memilih untuk di rumah saja.
“Disamping itu kita juga melihat daya beli masyarakat masih lemah akibat pandemi. Meski saat ini pariwisata diperbolehkan buka, tapi kunjungan hanya 20 persen saja dibanding dulu sebelum pandemi,” tukasnya.
Akhsin juga menyampaikan, pengelola pariwisata di Kabupaten Blitar tetap aktif melakukan promosi wisata meski situasi dalam situasi pandemi.
Baca Juga : BPCB Jatim Mulai Pugar Candi Tiga Kerajaan, Temukan Strukstur Baru saat Ekskavasi
“Pengelola wisata Alhamdulilah masih bersemangat. Mereka aktif dan masif melakukan promosi di internal masing-masing untuk menjadi pengingat bahwa ada potensi wisata di Kabupaten Blitar. Sedagkan untuk Bapparda, kami akan membuat promo bersama untuk menghadirkan kembali pengunjung wisata agar datang ke Kabupaten Blitar,” pungkasnya.
