Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sumenep mengajukan 3.415 vaksin Covid-19 yang baru tiba di Jawa Timur. Mayoritas vaksin tahap pertama akan diberikan kepada tenaga kesehatan (Nakes) terlebih dahulu.
Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Sumenep, Agus Mulyono menyebut, vaksinasi akan dibagi menjadi tiga tahap. Tahap pertama ini sasarannya meliputi tenaga kesehatan, karena sebagai garda terdepan.
Baca Juga : PSBB Jawa-Bali, Bupati Malang Sanusi: Belum Ada Instruksi dari Pusat
"Dengan rincian, 2.726 tenaga kesehatan di Puskesmas, 128 di Dinkes, 387 di RSUD dr. H. Moh. Anwar, di RSI sebanyak 113 orang dan di RS Esto Ebu 61 orang. Data ini bisa berubah karena hanya upadate per hari ini," ucap Agus, Kamis (7/01/2021).
Setelah vaksinasi tahap pertama selesai, tahap selanjutkan akan menyasar para pelayanan publik, termasuk TNI-Polri. Terahir yakni masyarakat umum.
"Vaksin ini dilakukan secara bertahap hingga mencakup semua masyarakat. Kami sudah melakukan koordinasi dengan pihak terkait lainnya," ujarnya.
Lebih lanjut Agus menjelaskan, untuk pelaksanaan vaksinasi itu sendiri masih belum ditentukan. Sebab, masih menunggu kesiapan vaksin dari Pemprov Jatim.
"Masih nunggu dari Pemprov Jatim. Tim sudah siap mengawal penjemputan vaksin itu. Sedangkan pelaksanaannya, kami juga masih menunggu," tukasnya.
Baca Juga : Tren Covid-19 Meningkat, Komisi IV DPRD Trenggalek Evaluasi Kinerja Dinkes dan RSUD
Sedangkan tenaga vaksinator yang telah dilatih dan akan dilibatkan serta diproyeksikan sebanyak 150 hingga 300-an orang.
"Untuk fasilitas kesehatan, semuanya sudah siap mulai dari sarana prasarana dan SDM," tegasnya.