Beredar video viral di media sosial bahwa ada keretakan di sejumlah titik gedung Dewan baru di Jl. Halim Perdana Kusuma beberapa waktu lalu. Adanya retakan di gedung baru itu, membuat pimpinan DPRD Bangkalan melakukan Inspeksi mendadak (Sidak) untuk melihat langsung ke lokasi, Jumat (18/12/2020).
Wakil Ketua DPRD Bangkalan H. Fatkhurrahman, mengatakan, sidak ini dilakukan untuk mengetahui kondisi gedung dewan baru, yang dikabarkan ada retakan di tangga dan pot bunga.
Baca Juga : Gedung Balai Kota Malang Diguyur Disinfektan, Sterilisasi Cegah Kluster Perkantoran
"Tadi saat kami melihat kondisinya, saya sempat kaget melihat ada retakan di tangga dan pot bunga. Namun setelah dicek itu tidak ada pengaruh kepada tubuh bangunan utama," ujarnya.
Bahkan setelah Ji Kur, sapaan akrabnya itu, melakukan pengecekan, tubuh bangunan tidak ada sedikitpun yang retak. Hanya saja pot bunga dan tangganya saja, dan itu, lanjutnya, tidak ada pengaruh sedikitpun terhadap tubuh bangunan.
Ji Kur pun menegaskan, setelah melakukan pengecekan tadi, tubuh bangunan ini sudah cukup kuat dan sudah sesuai. "Karena kalau bangunan cukup besar kayak begini sebelumnya di tes dulu, beratnya kira-kira berapa, dan disesuaikan dengan beratnya, begitu," ungkap dia.
Tidak hanya itu, dia juga menjelaskan, adanya keretakan itu ternyata terpisah dari tubuh bangunan. Sehingga kata dia, semestinya itu sudah diperhitungkan dari sebelumnya.
"Berhubung, mungkin bebannya tidak begitu kuat sehingga kontraktor atau pengelola sedikit lengah, dan pot-pot bunga itu menjadi retak. Makanya nanti kalau diperbaiki ini harus disambungkan dengan tubuh bangunan utamanya biar kuat," sambungnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Pemukiman (PRKP) Bangkalan Ishak Sudibyo, mengatakan, bangunan yang retak tidak ada masalah terhadap gedung utama dan itu akan dia lakukan perbaikan.
"Nanti yang retak ini akan diperbaiki, dan pastinya akan disesuaikan dengan keinginan dan rekomendasi dari rombongan pimpinan dewan tadi," jelasnya.
Selain itu, pihaknya mengaku, kalau kondisi bangunan utamanya tidak ada masalah. Bahkan setelah dicek oleh pimpinan dewan tidak ditemukan keretakan sedikitpun.
"Kalau konstruksi bangunan utamanya tidak ada masalah, hanya di bagian pot dan tangganya saja, dan itu akan diperbaiki nanti," tutupnya.
