Bermaksud ziarah makam, seorang pria yang diketahui bernama Nani (22) warga Dusun Miridudo Desa Mirigambar Kecamatan Sumbergempol Kabupaten Tulungagung, kaget. Pasalnya, saat keluar dari makam umum desa Wates Kecamatan Sumbergempol, sepeda motor Honda Vario warna merah miliknya raib.
"Tadi saya parkir di sini, tapi ini ada sepeda motor sama dan saat berusaha saya kontak tidak bisa," kata Nani, Kamis (10/12/2020).
Baca Juga : LazizNU Kota Madiun Berikan Bantuan Ekonomi Produktif Berupa Rombong Sepeda Motor
Sepeda motor vario merah nomor polisi AG 4541 RDC yang dikunci stang itu tak bisa dibuka. Meski tak hapal plat nomor sepeda motor miliknya, Nani meyakini bahwa sepeda motor yang tertinggal bukan punya dia yang dibawa dari rumah.
"Ini joknya rusak, milik saya masih bisa dibuka dan ditutup," ujarnya sambil menunjukkan jok vario yang tidak bisa ditutup.
Kejadian ini lantas membuat perhatian para peziarah lain. Mereka bingung harus berbuat apa dan dimana sepeda motor milik Nani yang sebenarnya, warga tidak tau.
Setelah anggota Polsek Sumbergempol datang ke TKP, hingga menjelang malam tak juga kunjung ditemukan.
Namun, di saat sepeda motor hendak dibawa ke Polsek datang seorang yang rumahnya tidak jauh dari makam.
"Orang itu datang, mengatakan motornya keliru," ujar seorang saksi yang enggan disebutkan namanya.
Lanjutnya, kejadian ini cukup aneh. Pembawa sepeda motor yang keliru itu dengan mudah membuka kunci dan membawanya pulang.
Baca Juga : Kenalan Online, Ketemu dan Nikah, TKW Tulungagung Kini Proses Cerai "Online"
"Begitu saja dibawa, kemudian sampai rumah juga bisa dimatikan. Namun, saat sadar bahwa sepeda motornya keliru saat hendak mengembalikan tiba-tiba kuncinya tidak bisa dipakai," ungkapnya.
Karena tak bisa menghidupkan sepeda motor, pemilik ini datang ke makam berjalan kaki.
Beruntung di makam, beberapa warga termasuk Nani masih menunggu.
Akhirnya, kejadian ini selesai dengan saling tertawa dan heran, bagaimana bisa dengan kunci yang salah sepeda motor bisa dihidupkan dan bahkan dibawa pulang.
