free web hit counter
Jatim Times Network Logo
Agama Ekonomi Gaya Hukum dan Kriminalitas Kesehatan Kuliner Olahraga Opini Otomotif Pemerintahan Pendidikan Peristiwa Politik Profil Ruang Mahasiswa Ruang Sastra Selebriti Tekno Transportasi Wisata
Hukum dan Kriminalitas

Tipu Pembantu dengan Suara Palsu Majikan, Penguat Aksi Pencurian Modus Pasang CCTV di Malang

Penulis : Anggara Sudiongko - Editor : Nurlayla Ratri

02 - Nov - 2020, 16:26

Placeholder
Ilustrasi pelaku kejahatan yang pura-pura telfon (blokbojonegro)

Aksi yang dilakukan dua pencuri bermodus pasang kamera pengawas (CCTV) di Kota Malang tampaknya sudah diatur rapi. Selain mengetahui nama pemilik rumah, pelaku bahkan sempat mengelabui pembantu dengan pura-pura menelepon majikannya.

Seperti diketahui, rumah milik Deka Ramanta (31), warga Pondok Blimbing Indah, C7/7, Kelurahan Polowijen, Kecamatan Blimbing, Kota Malang menjadi korban pencurian. Uang Rp 15 juta raib setelah dua pelaku masuk rumah dengan berpura-pura menjadi petugas pemasang CCTV. 

Baca Juga : Jualan Pil Setan, Pria di Tulungagung Dibekuk Polisi

Pembantu yang menjaga rumah Deka ternyata sempat terkecoh dengan aksi pelaku yang berpura-pura menelepon majikannya.

Saat itu, pembantunya sempat merasa heran, lantaran di lokasi tersebut sudah terpasang oleh kamera CCTV, sehingga masih belum mengizinkan mereka masuk. 

"Anu ini disuruh sama Mas Deka untuk memasang seluruh bagian," ungkap Deka menirukan pembantu korban dan jawaban pelaku, melalui video yang ia buat dan tersebar melalui medsos.

Setelah itu, untuk lebih menyakinkan pembantunya, pelaku kemudian mengeluarkan hp dan menelepon seseorang, yang dikatakan pelaku itu adalah majikan atau pemilik rumah. Sembari berpura-pura berdialog permasalahan pemasangan CCTV, pelaku juga memperdengarkan suara percakapan tersebut kepada sang pembantu.

"Orangnya itu telepon, seakan-akan saya kemudian bilang, ini pak saya sudah di rumah udah mau masang. Dan pembantu saya dengar dan mengira suara saya. Akhirnya disuruh masuk pembantu saya," jelasnya.

Setelah itu dua pelaku masuk, satu pelaku naik ke ruang jemuran di lantai dua dengan pembantunya. Di atas, pelaku meminta pembantu memegang meteran, dan pelaku seakan-akan berpura-pura mengukur.

"Ketika pembantu saya mau turun, ditahan, 'sik buk ewangono aku disik'(kata pelaku). Pembantu saya mau turun karena kedengaran suara klotek-klotek, kata pelaku itu sedang masang alat CCTVnya," bebernya.

Baca Juga : Bandit Motor Resahkan Warga Sukoharjo, Pelakunya Diduga Maling yang Tengah Viral di Medsos

Ternyata, suara yang didengar pembantu korban tersebut adalah suara pelaku yang tengah mencongkel kamar majikannya. Setelah berhasil menggasak uang di dalam lemari, dua pelaku kemudian bergegas pergi diantarkan sampai ke depan rumah.

Namun ketika pembantunya kembali masuk ke dalam rumah, kemudian mengecek kamar majikannya, ia begitu kaget pintu kamar sudah dalam keadaan tercongkel.

"Pembantu langsung telepon saya, saya langsung balik ke Malang," jelas korban.

Seperti yang diberitakan sebelumnya, Deka Ramanta, warga Perum PBI menjadi korban pencurian oleh dua orang yang mengaku tukang CCTV. Uang Rp 15 juta raib digondol pelaku. Kasusnya telah dilaporkan ke Polsek Blimbing dan saat ini masih dalam penanganan petugas.


Topik

Hukum dan Kriminalitas



JatimTimes Media Terverifikasi Dewan Pers

UPDATE BERITA JATIM TIMES NETWORK

Indonesia Online. Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari JatimTIMES.com dengan klik Langganan Google News Jatimtimes atau bisa menginstall aplikasi Jatim Times News melalui Tombol Berikut :


Penulis

Anggara Sudiongko

Editor

Nurlayla Ratri