Tak butuh waktu lama, polisi langsung mencari pengendara sepeda motor yang viral dan ugal-ugalan di jalan raya. Karena diduga kejadian itu berada di wilayah hukum Polsek Sumbergempol, polisi langsung mencari keterangan dan setelah identifikasi berhasil petugas langsung mendatangi rumahnya.
"Sudah ketemu, sepeda motor telah kita amankan di mako," kata Kapolsek Sumbergempol AKP Nengah Suteja, Jumat (30/10/2020).
Baca Juga : Isi Ulang Air Mineral Galon di India Hanya Rp 2 Ribu, tapi Prosesnya Minta Ampun
Lanjutnya, saat datang ke rumah remaja yang diduga ada dalam video yakni RZ warga Desa Sambijajar, Kecamatan Sumbergempol, tidak berada di rumah.
"Menurut keterangan orang tuanya, anak ini jarang pulang dan kerjanya hanya ke warung kopi. Saat kita ke sana tidak kita temukan, namun sepeda motor kita beri pengertian ke orang tuabya lalu kita amankan," jelasnya.
Sepeda motor yang dimaksud adalah Honda Jenis GL Max tanpa plat nomor. Kejadian aksi yang viral itu diduga Suteja terjadi beberapa hari lalu.
"Tapi belum bisa kita pastikan, menunggu anaknya ini ketemu untuk kita mintai keterangan dulu," paparnya.
Orang tua RZ, dikatakan Suteja berjanji akan membawa anaknya sendiri ke Polsek Sumbergempol jika sewaktu-waktu pulang ke rumah.
Sebelumnya, jagad media sosial di Tulungagung dihebohkan dengan video aksi tak patut ditiru oleh pengendara sepeda motor ugal-ugalan di jalan raya. Seorang remaja berkaos hitam yang mengendarai sepeda motor protolan tanpa plat nomor terekam berkendara dengan sengaja melebihi marka jalan yang seharusnya menjadi hak pengguna kendaraan dari arah berlawanan.
Video yang dibagikan oleh akun Petrucci John itu spontan dibanjiri komentar netizen dan di share ke berbagai group Facebook di Tulungagung.
"Yg viral dari kemarin, tolong kondisikan pak polisi. Malu-maluin warga tulungagung dan sangat membahayakan pengendara lain," tulis akun Petrucci John dalam captionnya.
Baca Juga : Viral Video Aksi Oknum Marinir Diduga Cambuki Pelaku Begal, Ternyata Ini Faktanya
Video berdurasi 29 detik itu beberapa kali terlihat beraksi menantang pengendara dari arah berseberangan untuk bertabrakan.
Tak pelak, komentar mengecam aksi itu membanjiri thread postingan dengan nada yang mayoritas negatif dan berharap ada tindakan yang dilakukan kepolisian.
Jika kejadiannya baru-baru ini, selain melanggar peraturan berlalu lintas remaja yang ada dalam video juga terancam pelanggaran Peraturan Gubernur (Pergub) nomor 53 tahun 2020 dengan Peraturan Bupati (Perbup) no 57 tahun 2020 tentang protokol kesehatan.
Pasalnya, selain kendaraan protolan dan tidak melengkapi diri dengan helm, remaja tersebut juga terlihat tanpa memakai masker saat berkendara.
