Ketua DPRD Lumajang H. Anang Akhmad Syaifuddin mengatakan, diraihnya predikat opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) oleh Pemkab Lumajang, merupakan bentuk kesungguhan seluruh aparatur pada semua OPD di Lumajang dalam membuat laporan keuangan yang sesuai dengan ketentuan.
Oleh karena itu, Ketua DPRD Lumajang menyatakan akan terus mendorong kepada eksekutiv untuk memperbaiki kinerja, sehingga kedepan bukan hanya meraih WTP, namun secara nyata bisa menunjukkan kinerja yang lebih baik.
Baca Juga : Peringati HUT Kota Batu, Wali Kota Tanam Pohon dengan Alat Berat Loader
"Predikat ini tentu penting, untuk sebagai alat ukur keberhasilan tata kelola keuangan di Lumajang. Tapi yang tak kalah pentingnya, bagaimana kinerja itu menghasilkan output berupa manfaat bagi masyarakat Lumajang," kata H. Anang Akhmad Syaifuddin, melalui sambungan ponselnya.
Oleh karena itu, melalui berbagai agenda bersama dengan DPRD Lumajang, H. Anang Ahmad Syaifuddin berjanji akan terus mendorong tata kelola pemerintahan yang benar, sehingga secara administrasi benar, dari sisi manfaat kepada masyarakat juga besar.
"Selama ini kita memang selalu mendorong bagi berlangsungnya transparansi pada setiap program yang diselenggarakan pemerintahan, khususnya di Lumajang. Karena transparansi itu juga menjadi tolok ukur tata kelola pemerintahan yang baik," katanya kemudian.
Ketika dihubungi media ini melalui ponselnya, Ketua DPRD Lumajang yang berasal dari PKB tersebut meminta kepada Bupati dan Wabup Lumajang untuk terus bekerja keras, menyusun kebijakan pembangunan dengan arah peningkatan kesejahteraan masyarakat Lumajang
Baca Juga : 50 Penyandang Disabilitas Kecamatan Lowokwaru Dapatkan Terapi dari Dinsos-P3AP2KB
"Kita semua tahu dimasa pandemi ini memang banyak hambatan, kita berharap kita bisa segera mengatasi pandemi covid-19 ini sehingga pemerintahan di Lumajang bisa segera mewujudkan visi dan misi pemerintahannya," harapnya melalui sambungan ponsel sore ini, Senin (19/10).
