Musik dangdut koplo semakin digandrungi oleh masyarakat luas, terlebih akhir-akhir ini viral sebuah jargon 'Tarik Sis Semongko' yang sudah digunakan oleh masyarakat baik dalam perbincangan pesan online ataupun guyonan ketika bertemu.
Jargon 'Tarik sis Semongko' dipopulerkan oleh grup musik dangdut bernama AA Jaya Music yang dibawakan oleh pembawa acara bernama Ridho. Pria dengan rambut nyentrik ini berkolaborasi dengan penyanyi dangdut Anggun Pramudita saat memviralkan 'Tarik Sis Semongko'.
Baca Juga : Fenomenal, Cupang Blue Rim Laku Rp 14 Juta di Masa Pandemi
Sebenarnya, jargon tersebut digunakan ketika grup musik dan penyanyi dangdut menghentikan sejenak lagu yang dibawakan, saat itu lagu yang sedang dibawakan Anggun Pramudita berjudul Bunga. Lalu pembawa acara atau master of ceremony (MC) mengajak berinteraksi dengan penonton yang ada, setelah akan kembali menyanyikan lagunya, MC memberi aba-aba kepada pemusik untuk melanjutkan lagunya dengan jargon 'Tarik Sis Semongko'.
Kini, jargon tersebut digunakan masyarakat dalam konteks apapun. Ya, hal itu tidak lepas karena viralnya 'Tarik Sis Semongko' di media sosial baik Instagram, TikTok hingga YouTube.
Tak hanya itu, lagu berjudul Bunga yang diciptakan Thomas Arya pada tahun 2016 kini kembali viral, meski hanya penggalan lirik "kini tinggal aku sendiri, hanya berteman dengan sepi" yang sering dinyanyikan oleh masyarakat dan disertai jargon 'Tarik Sis Semongko'.
Anggun Pramudita yang membawakan lagu tersebut ikut viral dan menjadi perbincangan kalangan masyarakat. Hal itu tidak lepas dari video yang diupload akun YouTube Aneka Safari Records pada 2 Oktober 2020, kini sudah ditonton mencapai 9 juta lebih.
Berikut lirik lagu dari lagu Bunga
Merana kini aku merana
Kekasih tercinta entah ke mana
Sendiri kini 'ku dibalut sepi
Tiada tempat 'tuk bercurah lagi
Di mana kini entah di mana
Bunga impian yang indah di mata
Kurindu tutur sapamu nan manja
Saat kau barada di sisiku
Kini tinggal aku sendiri
Hanya berteman dengan sepi
Menanti dirimu kembali
Di sini kuterus menanti
Akan kucoba untuk
Menanti dirimu, kekasih
Oh bunga
Di mana kini kau berada
Jangan biarkan diriku
Dalam keseorangan
Oh bunga
Jangan kau gores luka di dada
Sungguh diriku takkan kuasa
Campakkan kenangan
Ho ho ho ...
O-oh bungaku
Ho ho ho ...
O-oh bungaku