Sepinya pengunjung di Goa Tetes di Desa Sidomulyo, Pronojiwo, Kabupaten Lumajang, tak mengendurkan semangat pengelola objek wisata ini, Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) Goa Tetes. Alih-alih menyerah pada keadaan, pengelola objek ini melakukan perbaikan di dalam kawasan objek wisata.
Sedangkan, untuk pemasukan, para penggerak pariwisata ini mencari pemasukan dari sektor lain. "Eman-eman Mas kalau ditinggal, teringat perjuangan kami dulu sarat akan nilai historisnya. Teman-teman masih bisa dapat pemasukan dari kerjaan lain, saya pedagang daging ayam, ada pedagang buah salak, petani salak, tukang cat sampai supir," ujar Ketua Pokdarwis Goa Tetes, Anang Adi Waluyo, Rabu (16/9/2020)
Baca Juga : Goa Tetes, Wisata Alam di Kabupaten Lumajang Penuh Kenangan
Anang menambahkan, roda itu berputar, mungkin saat ini Goa Tetes sepi pengunjung, tapi semoga ke depannya bisa ramai lagi seperti sedia kala.
Saat ini Pokdawis di Goa tetas sedang membangun pagar pengaman dari Goa Tetes ke Telaga Biru supaya lebih mudah diakses. Mengingat pengunjung sekarang justru lebih sering masuk melalui pintu bawah yang menghubungkan ke jalur Air Terjun Tumpak Sewu.
"Kami sekarang sedang membangun pagar pembatas Mas, yang menghubungkan Goa Tetes menuju Telaga Biru maupun Air Terjun Tumpak Sewu, pasalnya pengunjung sekarang mulai banyak yang masuk lewat bawah," kata Anang.