Pada bulan ini Lumajang mencatat jumlah peningkatan dalam jumlah yang tertinggi dibandingkan bulan-bulan sebelumnya, untuk warga yang dinyatakan positiv Covid-19.
Dalam rapat evaluasi Satgas Covid-19 yang berlangsung malam ini, Senin (14/9) di Panti PKK Lumajang, terungkap, selama dua minggu pertama bulan September ini sudah tercatat 95 orang yang dinyatakan positiv Covid-19, dan tiga orang diantaranya meninggal dunia.
Baca Juga : Truk Pengangkut Kertas Terguling, Lalu Lintas Surabaya-Malang Sempat Macet
"Bulan ini lonjakan kita yang paling tinggi. Bulan kemarin selama satu bulan tercatat 75 orang yang dinyatakan positiv Covid-19. Sedangkan bulan ini, baru dua minggu sudah tercatat 95 orang yang positiv. Jadi bulan ini adalah yang tertinggi sejak bulam maret," kata Sekda Lumajang Drs. Agus Triono.
Sementara dari Dinas Kesehatan Kabupaten Lumajang diperoleh data, bahwa jumlah pasien positiv Covid-19 yang meninggal dunia cukup tinggi, yakni sekitar 8 persen. Angka ini dinillai cukup tinggi, karena secara nasional kematian Covid-19 rata-rata sekitar 4 persen.
Sampai malam ini, jumlah warga yang positiv Covid-19 sebanyak 312 orang. Dari jumlah ini, Kecamatan Ranuyoso dan Pasrujambe, merupakan wilayah yang belum ada warganya yang terkonfirmasi positiv Covid-19.
"Dua kecamatan yang masih belum ada penderita Covid-19 hanya Ranuyoso dan Pasrujambe. Sedangkan untuk Zona sendiri, sampai malam ini Lumajang masih tetap berada pada zona oranye," kata Sekda Lumajang.
Baca Juga : Mbah Mijan Sebut 7 Keturunan Penusuk Syekh Ali Jaber Akan Menanggung Kejahatannya
Rapat evaluasi Satgas Covid-19 sampai saat berita ini kami turunkan, baru saja dimulai dan dipimpin langsung oleh Bupati Lumajang H. Thoriqul Haq dan Wakil Bupati Lumajang Ir. Hj. Indah Amperawati.