Jatim Times Network
Agama Ekonomi Gaya Hukum dan Kriminalitas Kesehatan Kuliner Olahraga Opini Otomotif Pemerintahan Pendidikan Peristiwa Politik Profil Ruang Mahasiswa Ruang Sastra Selebriti Tekno Transportasi Wisata
Serba Serbi

Potensi Timbulkan Kegaduhan LSM Banyuwangi Tolak Ormas KAMI

Penulis : Nurhadi Joyo - Editor : A Yahya

11 - Sep - 2020, 03:23

Placeholder
Ir HM Eko Sukartono, Ketua LSM Rejowangi Banyuwangi Nurhadi Banyuwangi Jatim Times

Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) REJOWANGI dan Aliansi Rakyat Banyuwangi (ARB) menolak gerakan Koalisi Aksi Menyelamatkan Indonesia (KAMI) masuk ke wilayah Banyuwangi. Alasannya, kaerna KAMI dinilai potensial pemicu terjadinya kegaduhan dan merusak situasi Banyuwangi yang kondusif.

Menurut Ir. HM. Eko Sukartono , Ketua LSM Rejowangi sekaligus selaku dewan penasehat ARB,  penolakan atas kehadiran ormas tersebut demi menjaga kondusifitas bumi Blambangan karena disinyalir  gerakan KAMI sarat dengan kepentingan politik yang dapat memecah belah bangsa Indonesia. Khususnya warga masyarakat yang ada di ujung timur Pulau Jawa.

Baca Juga : Mengintip Pembuatan Dompet Kulit Tatto Karya Anak Muda Jombang

"Jika melihat latar belakang tokoh-tokoh KAMI, disinyalir gabungan kelompok  orang-orang sakit hati terhadap pemerintahan presiden Jokowi yang dipilih oleh rakyat. Jadi kami menduga gerakan KAMI itu syarat dengan kepentingan politik yang dapat memecah belah masyarakat," tegasnya, Kamis (10/9).

Lebih lanjut, sesepuh GMNI itu  menjelaskan bahwasanya  Pemilihan Presiden (Pilpres) sudah berlalu, sehingga perbedaan-perbedaan pendapat dalam Pilpres tahun lalu seharusnya sudah diakhiri demi kerukunan persatuan dan kesatuan antar warga dan golongan di Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) ini. "Marilah semua pihak untuk lebih dewasa serta menahan diri. Perbedaan pendapat yang terjadi di masa Pilpres yang lalu  harusnya sudah diakhiri, ini semua demi keutuhan, keamanan dan kejayaan NKRI,” imbuhnya.

Dia menyayangkan masih adanya upaya kelompok- kelompok yang mencoba untuk terus memupuk perbedaan-perbedaan pendapat yang terjadi saat Pilpres tahun lalu. Karena itu dapat mengganggu kondusifitas keamanan kenyamanan dan ketentraman masyarakat. Apabila permasalahan yang terjadi tidak dihentikan dinilai sangat berbahaya terhadap persatuan kesatuan dan keutuhan bangsa dan negara Indonesia tercinta ini.

Apalagi, imbuh Eko yang dikenal dengan julukan Kancil, bangsa Indonesia saat ini sedang fokus berupaya mencegah dan menanggulangi penyebaran wabah Covid 19 dan berusaha menggerakkan roda perekonomian negara yang terpuruk setelah adanya musibah  pendemi wabah Covid-19. 

Baca Juga : Regu Senam Jalasenastri Raih Juara I Lomba Senam Bugar Perwosi Banyuwangi

Sehingga dalam suasana keprihatinan nasional,  seharusnya semua elemen bangsa saling bekerja sama  bergotong royong dan saling mendukung agar upaya menuntaskan masalah Corona dan bangkit dari  keterpurukan ekonomian tersebut dapat berjalan aman  lancar dan sukses. "Mari saling bergorong royong membantu mensukseskan upaya pemerintah meningkatkan perekonomian negara. Jangan malah membuat gerakan-gerakan yang potensial dapat menimbulkan kekisruhan. Semoga tokoh-tokoh besar di negara ini dapat mengedepankan kepentingan negara ini di atas kepentingan pribadi maupun kelompok kecilnya," imbuh Eko.

Perolehan Medali Porprov Jatim IX 2025

Update: -

No Kota / Kabupaten Emas Perak Perunggu Poin
Total - - - -

Topik

Serba Serbi



JatimTimes Media Terverifikasi Dewan Pers

UPDATE BERITA JATIM TIMES NETWORK

Indonesia Online. Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari JatimTIMES.com dengan klik Langganan Google News Jatimtimes atau bisa menginstall aplikasi Jatim Times News melalui Tombol Berikut :


Penulis

Nurhadi Joyo

Editor

A Yahya

--- Iklan Sponsor ---