Rektor Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang (UIN Malang) Prof Dr Abdul Haris Mag terus mendorong para dosen untuk menulis karya ilmiah di jurnal bereputasi nasional maupun internasional.
Pagi ini, Senin (31/8/2020), Prof Haris kembali memotivasi dosen dalam Webinar Nasional "Cara Mudah Menulis Artikel di Jurnal Nasional dan Internasional Bereputasi" yang digelar Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat (LP2M).
Baca Juga : Dorong Ketahanan Ekonomi Pedesaan, Mahasiswa UNU Blitar Beri Pelatihan Peternak Itik
Diungkapkan Prof Haris, kurangnya keterampilan penulisan karya ilmiah yang terstandar menjadi salah satu kendala dosen untuk mengajukan guru besar. Maka dari itu, ia membeberkan beberapa resep sukses menulis karya ilmiah.
Pertama, memahami teori-teori menulis karya ilmiah dengan mudah dan sesuai dengan keahlian masing-masing diikuti dengan praktik.
"Untuk menulis karya ilmiah mudah ini tentu harus ada keterampilan. Dan keterampilan itu selain memahami secara teoritik maka juga harus praktik. Dua hal ini penting untuk dilakukan oleh para dosen," tegasnya.
Kata dia, kalau hanya mendengar, melihat, dan memahami bagaimana menulis dengan mudah tanpa harus ditindaklanjuti dengan praktik maka tidak akan bisa menyelesaikan masalah. Oleh karena itu, harapannya, peserta juga harus praktik menulis.
Kedua, selain menulis dengan mudah, tentu juga punya keterampilan untuk meneliti dengan mudah. Yakni, meneliti sesuai dengan keahliannya yang kemudian di samping menghasilkan karya ilmiah dalam bentuk laporan penelitian juga menghasilkan karya tulis yang dimuat di dalam jurnal bereputasi.
"Kemudian perlu saya sampaikan juga bahwa menulis dengan mudah tentu harus diimbangi dengan sikap kesabaran," sambungnya.
Prof Haris berharap, para dosen tidak lantas berputus asa apabila tulisannya ditolak oleh jurnal bereputasi. Untuk itu, selanjutnya, penulis juga harus memperoleh bantuan untuk meloloskan tulisannya.
Baca Juga : Unikama Gelar Webinar Nasional, Undang Menkominfo hingga Kemendikbud
Nah, salah satu bantuan yang sangat mungkin bisa menyelesaikan masalah adalah seperti webinar nasional tersebut.
"Oleh karena itu, kegiatan seminar terkait dengan menulis karya ilmiah yang dimuat di jurnal ini amat sangat strategis. Saya sebagai Rektor UIN Maulana Malik Ibrahim sangat berterima kasih atas inisiatifnya, bahkan kalau bisa ini harus dilakukan berkali-kali supaya kita menumbuhkan semangat baru bagi para dosen untuk menulis," tandasnya.
Dia berharap, acara tersebut juga dapat membawa kemajuan dalam percepatan para dosen yang segera ingin meraih guru besar.
