Pemerintah Kota Blitar menggelar doa bersama dan istigasah menyambut tahun baru Islam 1 Muharram 1442 H. Acara yang dikemas secara sederhana ini dipusatkan di Masjid Agung Kota Blitar pada Rabu (19/8/2020) sore.
Kegiatan doa bersama menyambut tahun baru Islam berlangsung khidmat. Hadir dalam agenda ini Wali Kota Blitar Santoso, Sekda Kota Blitar Rudi Wijanarko, Forkopimda, tokoh agama dan para santri. Acara ini juga disiarkan secara virtual oleh Radio Mahardhika FM dan diikuti oleh masyarakat Kota Blitar dari rumah masing-masing.
Baca Juga : Gelar Acara Agustusan di Kota Blitar, Izin Dulu Satgas Covid-19
“Hari ini agenda ini doa bersama. Kita membaca doa akhir tahun Hijriah dan dilanjut dengan membaca doa awal tahun 1442 Hijriah,” ungkap Wali Kota Blitar Santoso.
Di kesempatan ini dalam sambutannya Santoso juga mengajak kepada seluruh warga Kota Blitar untuk berdoa memohon kekuatan kepada Allah SWT. Tahun baru Islam diharapkan membawa spirit baru melalui doa agar pandemi covid-19 segera berakhir.
“Setelah doa bersama ini acara ditutup dengan istigasah. Bersama-sama kita memohon kepada Allah SWT mudah-mudahan musibah yang diturunkan segera dicabut dan kehidupan kita bisa normal kembali,” tukas orang nomor satu di Kota Blitar.
Lebih dalam Santoso menyampaikan, momentum peringatan tahun baru Hijriah diharapkan dapat meningkatkan kualitas keimanan dan ketakwaan untuk terus mendekatkan diri kepada Allah SWT.
“Dengan doa bersama ini semoga kedepan kita semua menjadi pribadi-pribadi yang lebih baik. Semoga kegiatan kita hari ini mendatangkan semangat baru bagi umat Islam di Kota Blitar untuk meningkatkan ibadah ketakwaan dan bernilai ibadah sisi Allah,” tandasnya.
Baca Juga : Gelar Acara Agustusan di Kota Blitar, Izin Dulu Satgas Covid-19
Di akhir sambutannya Santoso juga kembali mengingatkan kepada masyarakat Kota Blitar untuk tetap mematuhi peraturan kesehatan. Masyarakat diimbau untuk tidak meninggalkan masker sebagai alat pelindung diri paling dasar. Selain masyarakat juga diimbau untuk rajin cuci tangan dengan sabun dan air mengalir serta jaga jarak.
“Kunci untuk memutus mata rantai covid-19 adalah dengan disiplin protokol kesehatan. Doa kita bersama agar covid-19 cepat segera berlalu, sehingga kita semua bisa kembali beraktivitas secara normal,” tegas Santoso.(*)