Samsul Arifin (22), warga Baran, Wonokoyo, RT 1 RW 2, Kedungkandang, Kota Malang, terseret arus Sungai Brantas yang berada di kawasan Jalan Parseh Jaya Kelurahan Bumiayu, Kedungkandang, Kota Malang, Minggu, (16/8/2020).
Kejadian tersebut bermula saat Arifin bersama sang ayah, yakni Ali (60), mendatangi lokasi dengan menggunakan sebuah motor Yamaha Crypton bernopol N 4256 CI sekitar pukul 10.30 wib.
Baca Juga : Diduga Ada Sungai Bawah Tanah di Bawah Sungai yang Ambles di Sukun
Setelah sampai di lokasi, kemudian korban bersama sang ayah turun menuju pinggiran sungai yang sekelilingnya masih lebat dengan pohon-pohon dan rerumpunan bambu untuk menjaring burung.
Tak lama saat mencari burung, korban kemudian berpamitan kepada sang ayah untuk mandi di sungai. Korban kemudian melepas baju serta celananya dan kemudian turun ke aliran sungai.
Dan tak berapa lama, kemudian korban tiba-tiba tenggelam dan sempat terseret arus sungai. Hal itu diketahui ayah korban yang kemudian langsung berteriak meminta tolong.
"Ayah korban langsung teriak minta tolong. Warga yang dengar langsung ke lokasi berupaya membantu mencari keberadaan korban dan ada juga yang melaporkannya ke pihak kepolisian," jelas Solikin, saat ditemui di lokasi.
Setelah itu, tak lama petugas kepolisian bersama dengan tim medis dan tim relawan SAR datang ke lokasi. Petugas juga langsung melakukan upaya pencarian korban, meskipun medan cukup sulit karena berada di bawah tebing-tebing bebatuan, petugas tetap berupaya mencari.
"Kalau ayah korban kemudian dibawa ke RSSA untuk mendapatkan perawatan, karena memang mengalami shock," bebernya.
Baca Juga : Upaya Gusur Warung Cak Tomo Diduga "Digerakkan", Begini Jawaban Satpol PP
Agus Demit, salah satu relawan pencarian mengungkapkan, jika setelah dilakukan pencarian sekitar 30 meter dari titik lokasi, sampai saat ini korban masih belum ditemukan.
"Masih belum ditemukan. BB yang ditemukan ada sandal, celana dan kunci motor," pungkasnya.
Sementara itu, hingga pukul 13.20 wib, tim relawan bersama warga sekitar masih berupaya untuk melakukan pencarian menyisir pinggir Sungai Brantas yang beraliran cukup deras itu.