Wakil Gubernur Jawa Timur Emil Elestianto Dardak hadir di tengah-tengah keramaian Jawa Timur Park 3, Minggu (26/7/2020). Kali ini Emil hadir memantau seberapa jauh protokol kesehatan diterapkan di tempat wisata itu pada masa transisi new normal ini.
Sesampainya di Jawa Timur Park 3, Emil langsung didampingi Wali Kota Batu Dewanti Rumpoko, Wakil Wali Kota Batu Punjul Santoso, Kapolres Batu AKBP Harviadhi Agung Prathama, dan beberapa kepada organisasi perangkat daerah (OPD) Kota Batu.
Sebelum masuk, mereka terlebih dahulu mencuci tangan di tempat yang sudah disiapkan. Selanjutnya dilakukan pengecekan suhu tubuh oleh petugas. Setelah melakukan beberapa protokol kesehatan itu, Emil melihat area Museum Musik Dunia dan Dino Mall.
Baca Juga : Re-opening, Ratusan Wisatawan Geruduk Taman Rekreasi Selecta
Kemudian mereka melihat antrean di loket. Di sana terlihat pembeli tiket harus menerapkan physical distancing dengan menjaga jarak satu meter.
Kunjungan berlanjut ke The Legend Stars hingga ke Milenial Glow Garden. Untuk masuk setiap wahana itu, tentunya harus mengantre, menerapkan physical distancing, dan dilihat suhu tubuhnya hingga diberi handskun untuk mengurangi kontak. Tidak ketinggalan, Emil melihat kondisi ruang isolasi.
Emil pun memberikan apresiasi kepada Kota Batu dan Jawa Timur Park 3 lantaran beberapa hal. Mulai dari memiliki tim satgas sendiri di setiap tempat wisatanya hingga upaya yang berlapis-lapis untuk meminimalisasi risiko covid-19 di tempat wisata.
“Saya memberikan apresiasi untuk Kota Batu karena pengendalian yang baik. Tempat wisata ini (Jatim Park 3) juga memiliki satgas covid-19 sendiri. Upaya protokol kesehatan yang berlapis-lapis juga diterapkan di sini,” ungkap Emil.
Upaya berlapis untuk pencegahan covid-19 juga ditunjukkan dari banyaknya tempat cuci tangan. “Di tempat cuci tangan itu juga ada pedal untuk menyalakan air dan sabun. Itu bagus untuk meminimalisasi adanya kontak,” imbuh Emil.
Kemudian juga banyak disediakan handskun. Ditambah dengan pembatasan kunjungan, yang biasanya 10 ribu orang kini dibatasi hanya 5 ribu pengunjung.
Baca Juga : Persiapan Protokol Kesehatan Covid-19 Destinasi Coban Sadang Capai 75 Persen
“Handskun disediakan di setiap ada wahana yang memang banyak kontaknya. Lalu pembatasan wisatawan ini juga diberlakukan di masing-masing park. Ini bagus,” ucap mantan bupati Trenggalek tersebut.
Menurut Emil, dibukanya tempat wisata dan menjalankan protokol kesehatan yang ketat sebagai upaya memutar kembali roda perekonomian masyarakat. “Wisata dibuka, dengan demikian ekonomi akan berjalan.” katanya.
Usai meninjau Jawa Timur Park 3, Emil juga langsung melihat protokol kesehatan di Wanawisata Paralayang, Kelurahan Songgokerto, Kecamatan Batu. Sama halnya dengan Jatim Park 3, di sana Emil juga memberikan apresiasi lantaran protokol kesehatan yang ketat.