Pasien positif Covid-19 di Kota Malang yang meninggal dunia dalam hampir sepekan terakhir terus bertambah.
Hingga kemarin (Rabu, 1/7/2020) dari total kasus sebanyak 212, pasien yang dinyatakan meninggal dunia tercatat mencapai 16 orang.
"Angka kematian konfirm positif Covid-19 sampai dengan hari ini ada 16 orang," ujar Juru Bicara Gugus Satgas Covid-19, Kabid Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Malang, dr Husnul Muarif, saat dihubungi Kamis (2/7/2020).
Ia menjelaskan, penyebab pasien terkonfirmasi positif Covid-19 meninggal dunia tersebut rata-rata memiliki riwayat komorbid atau penyakit penyerta.
"Faktor penyebabnya adanya penyakit penyerta atau komorbid Diabetes Militus (DM), Hipertensi (HT), Stroke dan Jantung," imbuhnya.
Dari update data Covid-19 di Kota Malang, angka kematian dalam sepekan terakhir terus meningkat. Mulai Sabtu (27/6/2020) pasien meninggal bertambah satu seorang perempuan berusia 50 tahun berdomisili di Jl Kendalsari.
Kemudian hari Senin (29/6/2020) juga ada penambahan pasien meninggal dunia sebanyak 2, yakni laki-laki berusia 56 tahun warga Gadang, dan usia 79 tahun warga Mergosono.
Selanjutnya hari Selasa (30/6/2020) dan Rabu (1/7/2020) juga ada penambahan pasien positif Covid-19 yang meninggal dunia.
"Selasa ada penambahan konform positif Covid-19 yang meninggal itu seorang laki-laki usia 50 tahun warga Lowokwaru. Lalu, yang Rabu kemarin ini laki-laki juga berusia 47 tahun, warga Sukun Kota Malang," tandasnya.
Sementara itu, dari jumlah kasus Covid-19 di Kota Malang sebanyak 212 yang telah dinyatakan sembuh sebanyak 57 orang dan yang masih dalam perawatan baik isolasi mandiri di rumah ataupun di rumah sakit saat ini ada 139 orang.