Dunia maya baru saja digegerkan dengan pengakuan seorang dukun yang biasa menerima jasa pemasangan susuk hingga santet.
Pengakuan dukun yang kemudian diketahui bernama Ki Bayu Rekso itu sebelumnya telah direkam dalam siaran langsung channel youtube Gus Idris Official.
Baca Juga : Hingga Tengah Tahun, Jumlah Kebakaan di Kabupaten Malang Naik Dibanding 2019
(adsbygoogle = window.adsbygoogle || []).push({});
Siaran langsung yang dilakukan pada Rabu (24/6/2020) dini hari itu dilakukan lantaran sebelumnya Gus Idris menerima seorang pasien mahasiswi. Pasien tersebut mengaku jika ia sebelumnya memiliki masalah lantaran memasang susuk kecantikan pada seorang dukun.
Mirisnya, mahasiswi tersebut terpaksa harus membayar sang dukun dengan tubuhnya. Lantaran uang yang ia bawa untuk membayar sang dukun tak cukup. Hubungan tak pantas pun kemudian terjadi diantara keduanya.
Dalam video berdurasi sekitar 29 menit itu, Gus Idris banyak bertanya tentang beberapa hal. Termasuk kebenaran aksi bejat sang dukun meminta bayaran tubuh kepada sang mahasiswi yang memasang susuk dengannya. Aksi itupun dibenarkan sang dukun yang bernama Ki Bayu Rekso tersebut
Bahkan dia juga menyebutkan tarif atau budget yang dipatok untuk setiap jasa yang diinginkan pasiennya. Untuk tarif susuk kecantikan sendiri, tarifnya dibandrol antara Rp 3 juta sampai Rp 4 juta. Susuk sendiri bisa berupa emas atau perak sesuai keinginan pasien.
Bukan hanya susuk kecantikan, dia juga menerima jasa penglaris hingga santet. Ki Bayu menyebut jika tarif santet bervariasi mulai Rp 30 juta hingga Rp 40 juta. Tergantung keinginan pasien yang mengunginkan kematian atau sakit saja.
"Ada penglarisan juga, bayarnya Rp 2 juta," terangnya.
Dukun Ki Bayu Rekso itu pun menyampaikan, jika aksinya telah dilakukan sejak 2007. Dia sengaja melakukan itu untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari. Dia menyebut jika ia saat ini sudah memiliki dua orang cucu.
Aksinya yang sangat tak terpuji dan dilarang dalam agama itu pun kemudian membuat Gus Idris mengingatkan Ki Bayu untuk tak melakukan hal tersebut. Gus Idris mengingatkan agar kakek berusia 60 tahun itu segera bertaubat.
Baca Juga : Pecah Telur, Genap 102 Tahun Kota Madiun Zero Covid-19
Namun permintaan itu tak diterima oleh Ki Bayu yang tetap keukuh untuk mencari penghasilan dengan ilmunya tersebut. Hingga pada akhirnya Gus Idris melakukan beberapa upaya untuk mencabut ilmu dan kekuatan yang dimiliki sang kakek tersebut.
Diakhir video yang telah ditonton hingga 75 ribu kali itu, Gus Idris menuntut Ki Bayu Rekso untuk melantunkan kalimat syahadat. Video tersebut sampai saat ini banyak ditonton dan mendapat dukungan dari banyak warganet.
