Pemerintah Kota (Pemkot) Blitar memastikan akan membuka kembali sejumlah tempat wisata seiring diberlakukannya new normal atau normal baru. Beberapa skenario pun telah disiapkan Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Kota Blitar untuk membuka kembali kawasan wisata di Bumi Bung Karno.
Hal ini disampaikan Kepala Disparbud Kota Blitar Tri Iman Prasetyono, yang mengatakan beberapa tempat wisata yang akan dibuka pada tahap pertama sesuai klasifikasi. Skenario itu pun sudah disampaikan kepada Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Blitar.
Baca Juga : Sabar, Taman-Taman Cantik di Kota Malang Masih Ditutup hingga Ada Aturan Baru
“Sudah kita usulkan. Di mana beberapa tempat wisata yang diusulkan dibuka pada tahap pertama adalah tempat wisata yang pengunjungnya bisa dikendalikan. Diantaranya Makam Bung Karno, Istana Gebang, Kampung Afrika dan Fish Garden,” ucapnya, Kamis (18/6/2020).
Usulan dibukanya kembali pariwisata di Kota Blitar, diikuti dengan jaminan dari Tri Iman. Di mana dirinya menegaskan, tenpat-tempat wisata itu dibuka dengan menerapkan protokol kesehatan yang ketat. Para wisatawan yang berkunjung diwajibkan memakai masker dan cuci tangan. Disamping itu jumlah pengunjung juga dibatasi untuk menerapkan physical distancing.
Terkait pembukaan kembali makam Bung Karno, Tri Iman menyebutkan akan dimulai pada 22 Juni 2020.
“Ini usulan kami ke Gugus Tugas. Tentunya dengan protokol kesehatan yang ketat. Pengunjung yang masuk dibatasi. Untuk Makam Bung Karno yang bisa masuk ke pusara hanya 50 orang saja,” terangnya.
Tak hanya di makam Bung Karno penerapan protokol kesehatan akan dijalankan secara ketat. Di Istana Gebang, pengunjung yang masuk ke dalam rumah juga dibatasi 25 orang saja.
"Pengunjung masuk secara bergilir untuk penerapan physical distancing,” imbuhnya.
Setelah pembukaan wisata yang bisa dikendalikan, berikutnya Pemkot Blitar akan membuka kembali tempat wisata yang bisa dikendalikan seperti taman dan kolam renang.
Pembukaan dilakukan dengan melihat perkembangan situasi Covid-19 di Kota Blitar. “Taman dan kolam renang, dibuka kembali dengan melihat situasi,” paparnya.
Baca Juga : Sepuluh Destinasi Banyuwangi Masuk Tahap Simulasi Songsong New Normal
Dihubungi terpisah, Sekretaris Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Blitar Hakim Sisworo mengatakan, pihaknya telah menerima usulan dari Disparbud Kota Blitar.
Usulan tersebut telah disetujui dan dipastikan Makam Bung Karno akan kembali dibuka untuk umum bertepatan dengan Haul Bung Karno yang jatuh pada 21 Juni. Hal yang sama juga diberlakukan untuk Istana Gebang.
“Kedua tempat bersejarah ini berdasarkan skoring dari Dinkes masuk dalam zona kuning dengan level 2. Artinya, risiko penularan rendah dengan dampak ekonomi cukup tinggi. Untuk itu kami merekomendasikan dua tempat wisata itu dibuka kembali pada 21 Juni tepat di Haul Bung Karno,” tandasnya.
Sekedar diketahui, kawasan wisata Makam Bung Karno dan Istana Gebang ditutup untuk wisatawan sejak 18 Maret 2020. Selama ditutup, Pemkot Blitar melakukan sterilisasi area Makam Bung Karno dan Istana Gebang dengan menyemprotkan cairan desinfektan.