Hujan deras menyebabkan saluran air di Jalan Semeru, Kota Batu meluap. Akibatnya, tujuh rumah warga terendam dalam bencana yang terjadi di Kelurahan Sisir, Kecamatan Batu pada Rabu (15/1/2020) petang. Siapa yang menyangka jika hujan selama 30 menit itu mampu memberikan bencana terhadap lingkungan sekitar.
Padahal gorong-gorong yang letaknya tepat berada di depan Kelurahan Sisir, Kecamatan Batu itu memiliki kedalam cukup tinggi dan lebar yang cukup besar. Saluran tersebut kurang lebih memiliki tinggi tiga meter dengan lebar kurang lebih tiga meter.
Pada kondisi hujan lebat sebelum-sebelumnya, tidak pernah saluran air yang ada di sana meluber ke jalan. Luapan air tersebut membuat jalanan seakan menjadi aliran sungai yang cukup deras.
Kasi Logistik dan Kedaruratan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Batu Achmad Choirul Rochim mengatakan, akibat bencana itu ada beberapa rumah mengalami luapan air. Luapan air yang menggenangi itu dengan ketinggian kira-kira 20 centimeter.
Tujuh rumah yang terimbas yakni rumah milik Indityati, Dodik, Ham, Siti Rodiyah, Joko, Asep, dan Setiono. “Dalam bencana ini tidak ada korban, hanya rumah saja tergenangi karena dekat dengan saluran air ini,” ucapnya.
Agar tidak terulang lagi kejadian tersebut, lanjut Rochim, semua jembatan yang bersebelahan dengan kantor Kelurahan Sisir untuk bakal direhabilitasi dan direkonstruksi. Kemudian, sedimentasi sungai diangkat.
“Lalu dilakukan kerja bakti pembersihan gorong-gorong di sebelah Pos Polisi Alun-alun Kota Batu, kemungkinan tersumbat sampah,” kata Rochim.
