Demi mengglobalkan bahasa Indonesia, Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang (UIN Malang) mengirimkan 4 dosennya ke Universitas Al-Azhar, Kairo, Mesir.
"Kita ini sudah mengirim 4 dosen mengajar bahasa Indonesia di Al Azhar," ucap Rektor UIN Malang, Prof Dr H Abdul Haris MAg kepada MalangTIMES.
Dosen-dosen tersebut berasal dari Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan dan Fakultas Humaniora.
Metode mereka mengajar bahasa Indonesia di Al-Azhar tersebut menggunakan pengantar dengan bahasa Arab.
"Kemarin 3 bulan di sana (Al-Azhar) sekarang sudah pulang. Ini mau digantikan lagi (dosen lain)," timpal Prof Haris.
Menurut pria yang produktif menulis puisi tersebut, dalam waktu yang tidak lama, Al-Azhar akan membuka program studi Bahasa Indonesia.
Karena itu, Al-Azhar menginginkan kerjasama dengan UIN Malang.
"Dalam waktu tidak lama Al-Azhar itu membuka Prodi Bahasa Indonesia. Salah satu yang diinginkan oleh Al-Azhar itu menggandeng UIN Maulana Malik Ibrahim untuk mengajar itu," ucapnya.
Selain itu, mengirim dosen ke Mesir, UIN Malang juga mengirimkan dosen untuk mengajar bahasa Indonesia di Italia, Eropa.
"Jadi kita keluar itu memasarkan bahasa Indonesia budaya bahasa Indonesia, sementara di dalam kita perkuat dengan bahasa internasional," imbuhnya.
Untuk diketahui, di tahun 2020 ini, proses komunikasi dalam pembelajaran dan pergaulan di lingkungan UIN Malang menggunakan tiga bahasa.
Tiga bahasa tersebut adalah bahasa Indonesia, bahasa Arab, dan bahasa Inggris.
"Jadi dengan begitu kita menyiapkan agar mahasiswa bisa bahasa internasional, bahasa Arab dan bahasa Inggris," pungkasnya.
