Kalah Lagi, Persebaya Genapi 6 Pertandingan Tanpa Kemenangan

08 - Feb - 2025, 08:20

Pertandingan Persis kontra Persebaya di Stadion Manahan Solo. (Foto: Offisial Persebaya)


JATIMTIMES - Persebaya Surabaya kembali menelan kekalahan dalam lanjutan Liga 1 2024/2025. Bermain di Stadion Manahan, Jumat (7/2/2025) malam, Green Force takluk 1-2 dari tuan rumah Persis Solo. Hasil ini melanjutkan tren negatif Persebaya tanpa menang di 6 pertandingan.

Dalam laga tersebut, pada babak pertama kedua tim tampak berhati-hati menjalankan permainan. Baik Persis maupun Persebaya sama-sama disiplin dalam bertahan dan membangun serangan.

Baca Juga : Ibin-Elim Resmi Ditetapkan sebagai Wali Kota dan Wakil Wali Kota Blitar

Beberapa peluang emas sempat tercipta untuk kedua kesebelasan, namun belum berbuah gol. Alhasil, kedudukan 0-0 bertahan hingga turun minum. 

Pada babak kedua, Persebaya ingin menambah daya gedor dengan memasukan Malik Risaldi mengantikan Alfan Suaib. Serangan pun mulai diluncurkan tim kebanggaan Bonek.

Menit 50, Persebaya mendapat peluang. Francisco Rivera di dalam kotak penalti memperoleh ruang tembak, ia melesatkan tendangan mengarah ke gawang. Sayang bola masih lemah hingga bisa ditangkap oleh Muhammad Riyandi.

Menit ke-53, Persebaya harus bermain 10 pemain usai Gilson Costa kedapatan oleh wasit melanggar Moussa Sidibe. Kondisi ini disusul dengan pemakaian bagi Persebaya empat menit berselang. 

Gawang Bajol Ijo harus kebobolan lewat sepakan Sidibe. Memanfaatkan bola rebound dari Riswan Lauhin, Sidibe yang berdiri bebas menempatkan bola ke tiang dekat. Tuan rumah unggul 1-0.

Baca Juga : Bekantan Jadi Logo Hari Pers Nasional 2025

Green Force tidak tinggal diam, Mohammed Rashid dkk mencoba membangun serangan ke lini pertahanan Laskar Sambernyawa. Menit ke-75 Persebaya baru bisa menjebol gawang Persis Solo lewat tendangan 12 pas, usai Malik Risaldi dilanggar di dalam kotak penalti. Rivera yang menjadi eksekutor tidak menyia-nyiakan peluang, bola ditempatkan di sisi kiri gawang Riyandi. Skor 1-1.

Memasuki masa tambahan waktu, di menit ke-92 Persebaya mendapat peluang lewat Malik. Berhadapan satu lawan satu dengan kiper, tendangan Malik mampu ditepis oleh Riyandi.

Persebaya justru kembali kebobolan di menit ke-94...

Baca Selengkapnya


Topik

Olahraga, Persebaya kalah lagi, Surabaya,



Jawa Timur merupakan salah satu provinsi dengan pertumbuhan ekonomi yang cukup pesat di Indonesia. Sektor industri, perdagangan, dan pariwisata menjadi pilar utama perekonomian Jatim. Pembangunan infrastruktur juga terus dilakukan untuk mendukung pertumbuhan ekonomi dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

cara menyimpan tomat
memilih model baju kerja wanita
harga gabah shio 2025
Cincin anniversary bukan sekadar perhiasan - ia adalah simbol yang menceritakan perjalanan cinta yang telah dilalui bersama. Mari kita dalami bagaimana Tips Memilih Wedding Anniversary Ring yang tepat untuk moment spesial Anda.

cara simpan tomat
Tips Memilih Bralette