Longsor Dua Titik Terjang Rumah Warga dan Tutup Akses Jalan Malang Barat
Reporter
Prasetyo Lanang
Editor
A Yahya
22 - Jan - 2025, 02:50
JATIMTIMES - Hujan yang mengguyur wilayah Barat Kabupaten Malang memicu sejumlah kejadian bencana hidrometeorologi. Dua peristiwa tanah longsor melanda dua titik, yakni di Kecamatan Pujon dan Kecamatan Ngantang sejak Selasa (21/1/2025) malam hingga Rabu (22/1/2025).
Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Malang, Sadono Irawan menyampaikan, tanah longsor terjadi di Dusun Tokol, Desa Purworejo, Kecamatan Ngantang, Kabupaten Malang pada Rabu (22/1/2025) dini hari.
Baca Juga : Duka Menyelimuti Warga Magetan Sambut 4 Jenazah Korban Longsor di Bali
"Tanah longsor di Ngantang itu terjadi sekira pukul 01.00 WIB," ucap Sadono saat dikonfirmasi, Rabu (22/1/2025).
Dipicu guyuran hujan deras di wilayah Kecamatan Ngantang dan sekitarnya, tebing setinggi kurang lebih 30 meter dan lebar 10 meter longsor dan menimpa rumah warga.
Yakni rumah milik Slamet Wijianto (35) yang dihuni oleh empat anggota keluarga itu terendam lumpur usai tertimpa tanah longsor. Dinding rumah tersebut pada bagian samping diketahui jebol.
"Namun tidak ada korban jiwa," ucapnya.
Insiden itu memaksa sejumlah warga untuk mengungsi. Mereka membutuhkan makanan serta perlengkapan tidur. Belum diketahui kerugian materiil akibat bencana tersebut.
Tim gabungan dari BPBD, Palang Merah Indonesia, personel polisi dan tentara serta warga telah melakukan aktivitas pembersihan material longsor. "Sementara, kerugian materiil belum dapat ditaksir. Warga membutuhkan sembako, terpal, famili kit, dan selimut," terangnya.
Beberapa jam sebelumnya, longsor juga terjadi di Jalan Malang - Kediri. Tepatnya Alas Boyak, Desa Bendosari, Kecamatan Pujon, Kabupaten Malang. Longsor tersebut terjadi pada Selasa sekitar pukul 20.25 WIB.
Baca Juga : Baca Selengkapnya