Heboh! Turis Tiongkok Diduga Gunakan Uang untuk Lolos Jalur Hijau Bea Cukai
Reporter
Binti Nikmatur
Editor
Dede Nana
20 - Jan - 2025, 02:17
JATIMTIMES - Sebuah video viral di media sosial menunjukkan seorang turis asal Tiongkok yang diduga menggunakan trik tertentu untuk meloloskan dirinya melalui jalur hijau Bea Cukai saat tiba di Indonesia.
Video yang diunggah oleh akun TikTok @stellaroptic888 ini langsung viral.
Dalam video tersebut, pria warga negara asing (WNA) itu dengan santai memperlihatkan caranya menyelipkan uang pecahan Rp 100 ribu, dengan total sebesar Rp 500 ribu ke dalam paspornya. Ia mengklaim bahwa tindakan ini adalah bentuk "penghormatan" kepada petugas Bea Cukai di Indonesia.
"Ini adalah tanda menghormati Bea Cukai setempat," ucapnya sembari menunjukkan persiapannya sebelum keberangkatan ke Jakarta.
Sesampainya di Indonesia, video menunjukkan proses pemeriksaan paspornya oleh petugas Bea Cukai. Dengan trik yang dilakukannya, pria tersebut tampak berhasil melewati pemeriksaan tanpa hambatan. Ia kemudian merekam reaksinya dengan nada penuh kemenangan.
"Tips pertama, semua berjalan lancar! Berhasil masuk Indonesia-Jakarta," ujarnya sambil tertawa bersama rekannya.
Seperti diketahui, jalur hijau Bea Cukai adalah fasilitas yang diberikan kepada penumpang yang dianggap memenuhi kriteria tertentu. Jalur ini memungkinkan barang bawaan penumpang untuk tidak melalui pemeriksaan fisik secara ketat.
Video ini memicu berbagai reaksi dari warganet. Banyak yang mengkritik tindakan turis tersebut, menganggapnya sebagai pelanggaran etika, bahkan hukum. Namun ada juga yang menyebutkan jika aturan Bea Cukai untuk visa memang demikian.
"ini pd blm pernah ke LN apa gmn? sejak kapan beacukai ngurusin paspor, bisa jadi itu untuk VoA imigrasi krn ditaro di paspor. kalo barang bawaan udah masuk jalur merah ya ga bisa tiba2 pindah jalur. barang masuk xray, opsinya ya diperiksa/dibongkar petugas atau nggak," @kocheng****.
"ngapain kaget lagi warga negara kita kan emang gampang dibeli," @den****.
"Betapa rendahnya bangsa Indonesia di mata asing," @san*******...