Jangan Melulu Obat, Dokter Vito Sarankan Lakukan ini Jika Kolesterol Tinggi
Reporter
Mutmainah J
Editor
A Yahya
19 - Jan - 2025, 07:50
JATIMTIMES - Mengatasi kolesterol yang tinggi tidak selalu harus dengan mengonsumsi obat. Ada beragam cara dalam menurunkan kolesterol tinggi
Pada dasarnya seseorang hanya melibatkan pola makan dan gaya hidup yang sehat. Selain dinilai lebih aman, cara ini juga bermanfaat untuk menjaga kesehatan tubuh dalam jangka panjang.
Baca Juga : Satu Batang Rokok Kurangi Puluhan Menit Harapan Hidup
Hal ini pun sesuai dengan pendapat yang disampaikan oleh dr. Vito A. Damay. "Saya bukan orang yang akan langsung memberikan obat ketika Anda kolesterol tinggi. Jadi jangan salah kalau Anda minta obat sama saya, Anda harus ubah pola hidup dulu,” katanya, dikutip dari Kanal YouTube DRV Channel, Minggu (19/1/2025).
Vito mengatakan, dalam pedoman penanganan kolesterol tinggi, perubahan pola hidup menjadi langkah pertama yang harus dilakukan sebelum mempertimbangkan obat-obatan. Langkah-langkah tersebut mencakup olahraga teratur, pengaturan pola makan, dan menjaga berat badan ideal.
Banyak orang yang mengira bahwa memiliki kolesterol tinggi otomatis memerlukan konsumsi obat, terutama statin. Namun, dr Vito Damay menjelaskan bahwa tidak semua orang dengan kolesterol tinggi membutuhkan obat.
“Kita lihat dulu kadar LDL-nya, HDL-nya, dan trigliserida. Kalau LDL-nya 180 ke atas saat puasa, itu yang jadi indikasi untuk minum obat,” ujarnya.
Akan tetapi, pengukuran kadar kolesterol harus dilakukan dengan pemeriksaan darah yang diambil dari pembuluh darah vena, bukan hanya menggunakan metode dari ujung jari.
Selain itu, keputusan penggunaan obat untuk penanganan kolesterol tinggi juga bergantung pada kondisi kesehatan secara keseluruhan. “Kalau Anda sehat, tidak ada keluhan, tidak ada riwayat penyakit jantung, Anda masih punya opsi untuk tidak menggunakan obat,” tambahnya.
Lebih lanjut, dr. Vito menegaskan jika perubahan pola hidup menjadi solusi utama dalam menangani kolesterol tinggi. Langkah-langkah sederhana seperti mengurangi makanan yang digoreng, meningkatkan konsumsi sayur dan buah, serta menghindari makanan cepat saji dapat memberikan dampak signifikan.
Vito juga menekankan bahwa pola makan sehat tidak berarti harus mengurangi konsumsi protein, tetapi lebih kepada cara pengolahannya...