Token Listrik Diskon 50% Sisa, Hanguskah Dipakai Setelah Promo Berakhir?
Reporter
Binti Nikmatur
Editor
Sri Kurnia Mahiruni
08 - Jan - 2025, 11:08
JATIMTIMES - PT PLN (Persero) menghadirkan promo menarik berupa diskon tarif listrik sebesar 50% yang berlaku sepanjang Januari hingga Februari 2025. Program ini diadakan sebagai bentuk stimulus ekonomi bagi masyarakat, terutama terkait pengurangan beban PPN 12%.
Promo ini berlaku otomatis tanpa memerlukan registrasi atau pendaftaran. Baik pelanggan prabayar maupun pascabayar dengan daya maksimal 2200 VA bisa menikmati diskon ini, yang disambut antusias oleh masyarakat karena dinilai sangat menguntungkan.
Baca Juga : Gudang Toko Makanan Beku di Jombang Ludes Terbakar
Mengacu pada Keputusan Menteri ESDM Nomor 348.K/TL.01/MEM.L/2024, diskon ini hanya berlaku untuk pelanggan rumah tangga dengan daya listrik 450 VA hingga 2200 VA. Terdapat sejumlah 81,4 juta pelanggan rumah tangga (97%) di Indonesia yang memenuhi syarat untuk mendapatkan manfaat program ini.
Namun, banyak pelanggan bertanya-tanya, apakah token listrik yang dibeli dalam jumlah besar selama promo akan hangus setelah masa diskon berakhir?
Melalui unggahan di akun X resminya, PLN menegaskan bahwa sisa token listrik yang dibeli selama masa promo tidak akan hangus meskipun promo telah selesai. Token tersebut akan tetap dapat digunakan selama tidak ada perubahan pada data pelanggan seperti daya, nama, tarif, dan lainnya.
"Token yang tersisa tidak akan hangus. Token yang dibeli saat diskon tetap terakumulasi dengan token yang dibeli sebelumnya," demikian pernyataan PLN melalui akun X resminya, @pln_123, dikutip Rabu (8/1/2025).
Namun, PLN mengingatkan bahwa pelanggan prabayar memiliki batasan maksimal pengisian token yang setara dengan pemakaian 720 jam nyala. Jika pembelian token melebihi batas ini, sistem akan otomatis menolak transaksi.
Berikut adalah batas maksimal pembelian token listrik selama masa diskon 50% berdasarkan daya listrik pelanggan:
- Daya 450 VA
• Maksimal: 324 kWh (720 jam nyala)
• Tarif: Rp 415/kWh
• Total biaya: Rp 134.460
• Diskon maksimal: Rp 67.000/bulan
- Daya 900 VA
• Maksimal: 648 kWh (720 jam nyala)
• Tarif: Rp 1.352/kWh
• Total biaya: Rp 876.096
• Diskon maksimal: Rp 438.000/bulan
- Daya 1300 VA
• Maksimal: 936 kWh (720 jam nyala)
• Tarif: Rp 1.444,70/kWh
• Total biaya: Rp 1,35 juta
• Diskon maksimal: Rp 676.000/bulan
- Daya 2200 VA
• Maksimal: 1584 kWh (720 jam nyala)
• Tarif: Rp 1.444,70/kWh
• Total biaya: Rp 2,28 juta
• Diskon maksimal: Rp 1,14 juta/bulan
Adapun diskon 50% pascabayar secara otomatis mengurangi tagihan bulan Januari yang dibayarkan pada Februari, serta tagihan bulan Februari yang dibayar pada Maret 2025. Sedangkan diskon prabayar, akan diterapkan pada pembelian token listrik selama Januari dan Februari 2025.
Bagi pelanggan yang ingin membeli token listrik menggunakan aplikasi PLN Mobile, berikut langkah-langkahnya:
• Unduh aplikasi PLN Mobile di Play Store atau App Store.
• Buka aplikasi, lalu pilih menu "Kelistrikan."
• Klik opsi "Token dan Pembayaran."
• Masukkan nomor ID pelanggan atau nomor meter.
• Pilih "Beli Token," lalu tentukan nominal token yang diinginkan.
• Tekan "Lanjutkan Pembayaran" dan pilih metode pembayaran.
• Setelah pembayaran selesai, cek transaksi di menu "Riwayat Transaksi."
Untuk diketahui, diskon tarif listrik 50% ini hanya berlaku hingga 28 Februari 2025. Semoga informasi ini membantu!