Dosen PBSI Unisma Jadi Salah Satu Penulis Artikel dalam Buku Seratus Tahun A.A Navis
Reporter
Anggara Sudiongko
Editor
A Yahya
02 - Dec - 2024, 07:54
JATIMTIMES - Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa (Badan Bahasa) menggelar seminar nasional dan peluncuran buku Seratus Tahun A. A. Navis: Kajian Kritis, Pemikiran, dan Visi Budaya di Perpustakaan Nasional Republik Indonesia, Kamis (28/11/2024). Buku ini menjadi menjadi upaya dalam mengenang sastrawan Ali Akbar Navis alias A.A Navis.
Untuk diketahui, sosok Ali Akbar Navis alias A.A Navis merupakan sastrawan dengan banyak karya monumental seperti Robohnya Surau Kami, Kemarau, dan Man Robbuka. Karya-karyanya yang penuh kritik disampaikan dengan gaya satir menyentil dan menggugah banyak pembacanya. Satir dalam karya-karyanya dikenang hingga kini, melintasi tingkatan generasi.
Dan yang istimewa, dalam karya buku yang diluncurkan tersebut, Dosen Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia (PBSI) Universitas Islam Malang (Unisma), Ari Ambarwati, turut berkontribusi dalam buku Seratus Tahun A. A. Navis: Kajian Kritis, Pemikiran, dan Visi Budaya di Perpustakaan Nasional Republik Indonesia.
Buku tersebut berisi 44 artikel yang ditulis oleh para penulis terpilih dari Aceh hingga Papua, serta dua karya dari penulis yang mengajar di Universitas Leiden, Suryadi, dan penulis Kevin W. Foggs dari North Carolina University Amerika Serikat.
Dalam buku tersebut, Ari Ambarwati menulis artikel berjudul Olok-olok Navis: Dari Pola Asuh Permisif hingga Sibling Rivalry. Tulisan itu mengupas tentang kecenderungan pola asuh orang tua yang permisif dalam cerpen Navis yang berjudul Anak Kebanggaan.
"Sehingga menghadirkan sosok anak dependen dan bagaimana rivalitas antarsaudara (kembar) diperuncing oleh perbedaan preferensi politik yang mengoyak relasi harmonis keluarga dalam cerpen Penumpang Kelas Tiga," jelasnya...