PPTQ Misbakhunnur Cimahi: Ajang Kompetisi Santri Peringati Seabad Ponpes Al Falah
Reporter
Bambang Setioko
Editor
Sri Kurnia Mahiruni
25 - Nov - 2024, 10:30
JATIMTIMES – Dalam rangka memperingati 100 tahun (1 Abad) Pondok Pesantren Al-Falah, Ploso, Mojo, Kabupaten Kediri, kali ini Kota Cimahi menjadi tuan rumah Olimpiade Santri Nusantara (OSN) Zona 3 Jawa Barat.
Acara berlangsung mulai hari Sabtu 23 - Minggu 24 November 2024 ini kegiatan babak penyisihan berlangsung di PPTQ Misbakhunnur Cimahi dan dihadiri oleh ratusan santri dari berbagai daerah. Seperti diketahui PPTQ Misbahunnur merupakan salah satu lembaga pendidikan tahfidz yang berlokasi di Kota Cimahi, Jawa Barat. Lembaga ini berdiri sejak tahun 2010 dan telah berhasil mencetak ribuan hafidz Al-Qur’an.
Baca Juga : Sholawat Kebangsaan: Doa dan Harmoni untuk Suksesnya Pilkada Serentak 2024 di Kota Blitar
PPTQ Misbahunnur memiliki visi untuk menjadi pusat unggulan pendidikan tahfidz yang mencetak generasi Qurani yang unggul dalam ilmu agama dan ilmu pengetahuan. Untuk mewujudkan visi tersebut, PPTQ Misbahunnur menerapkan kurikulum yang komprehensif dan berstandar internasional.
Acara OSN Zona 3 Jawa Barat dibuka dengan registrasi peserta pada Sabtu sore pukul 14.00-16.30 WIB. Puncak acara pembukaan dilakukan pada pukul 20.00 WIB di Aula PPTQ Misbakhunnur, dengan semangat memperkuat ukhuwah islamiyah di kalangan santri sekaligus ajang pembuktian kompetensi di berbagai cabang lomba.
Hari kedua, Ahad (24/11/2024), dimulai dengan sarapan pagi bersama pada pukul 06.30 WIB, Lomba sesi pertama digelar pukul 07.30 -11.30 WIB di berbagai majelis lomba.
Kegiatan ini juga dihadiri gawagis keluarga besar Ponpes Al-Falah Ploso diantarannya Agus H. Abdurrahman Al Kautsar, Agus H. Djazuli Muhammad Ma'mun, Agus H. Fahim Ruyani, Agus Abdussalam Shohib, Agus H. M. Bahaudin, Agus H. Huda Al Hafidz dan Agus H. Nailul Author.
Kedatangan para gawagis ini disambut pengasuh Ponpes PPTQ Misbahunnur, antara lain KH Misbah, Drs. K.H Badru Salam M.Pd , Habib Abbas bin Abu Bakar Al Hadad, M.Pd dan segenap pengurus.
OSN menghadirkan sejumlah lomba berbasis kitab kuning dan seni nadhom, termasuk Musabaqoh Qiraatul Kutub dengan materi seperti Ihya Ulumuddin, Shahih Bukhari, Tafsir Jalalain, hingga Fathul Qorib. Tak kalah menarik, Musabaqoh Khifdin Nadhzim menampilkan keindahan hafalan dan kefasihan para santri dalam karya monumental seperti Aqidatul Awam, Alfiyah Ibni Malik, dan Jauhirul Maknun...