Tertarik Kerja Sama, Beifang Automotive Education China Kunjungi UIN Malang
Reporter
Anggara Sudiongko
Editor
Nurlayla Ratri
13 - Nov - 2024, 08:01
JATIMTIMES - Keunggulan Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim (UIN Maliki) Malang, terus menarik banyak instansi dari dalam maupun luar negeri untuk menjalin kerja sama dengan kampus Ulul Albab ini. Salah satunya yang baru-baru sangat tertarik untuk bekerja sama dengan UIN Maliki Malang adalah Beifang Automotive Education.
Beifang Automotive Education merupakan sebuah lembaga pendidikan otomotif terkemuka di China. Keinginan kerja sama Beifang Automotive Education, ditunjukkan dengan surat surat resmi yang ditujukan kepada Rektor UIN Maliki Malang, Prof Dr HM Zainuddin MA.
Baca Juga : Jadwal Puasa Ayyamul Bidh Bulan November 2024, Lengkap dengan Niat dan Keutamaannya
Dalam surat tersebut, pihak Beifang Automotive Education juga menyampaikan apresiasinya terhadap reputasi UIN Malang sebagai institusi pendidikan yang berprestasi. Seperti diketahui, bahwa UIN Maliki Malang selama ini telah banyak menorehkan prestasi dalam berbagai bidang.
Terkait kerja sama, pihak Beifang Automotive Education tertarik ingin menjalin kerja sama dalam jangka panjang, khususnya pada bidang pendidikan teknik otomotif. Langkah awal untuk memulai kerja sama ini ditandai dengan kunjungan 9 delegasi Beifang Automotive Education yang mengunjungi UIN Maliki Malang, Rabu, (13/11/2024).
Selain jalinan kerja sama dalam bidang otomotif, Beifang Automotive Education, yang dikenal dengan dedikasinya dalam mempromosikan pendidikan teknik otomotif, menyatakan harapannya untuk menjalin kolaborasi yang mencakup pertukaran akademik dan teknis serta penyediaan peluang pengembangan bagi mahasiswa.
Tian Shaole salah satu guru pendamping dari Beifang Automotive Education mengatakan, bahwa dalam kunjungan ini dilakukan diskusi tentang potensi-potensi strategis yang dapat dikerjasamakan.
“Kunjungan ini bertujuan untuk berdiskusi mengenai peluang kerja sama yang potensial, baik dalam bidang akademik maupun teknis, antara kedua institusi," ujarnya.
Baca Juga : Baca Selengkapnya