Debat Perdana Pilkada Kota Batu Saling Serang Program, Adu Solusi Pertanian, Kelola Wisata dan Masalah Sampah
Reporter
Prasetyo Lanang
Editor
Sri Kurnia Mahiruni
22 - Oct - 2024, 07:45
JATIMTIMES - Debat perdana kontestan Pilkada Kota Batu 2024 berlangsung memanas sejak sesi pertama, Senin malam (21/10/2024). Ketiga paslon menyampaikan visi dan misi, menjawab pertanyaan panelis dan saling menanggapi. Dengan tema pertanian, pariwisata, agraria dan lingkungan hidup, ketiga paslon beradu solusi permasalahan.
Sebagaimana diketahui, tiga pasangan calon mengikuti debat publik Pilkada Kota Batu yakni paslon nomor urut 1 Nurochman-Heli Suyanto, nomor urut 2 Firhando Gumelar-H. Rudi, dan nomor urut 3 Krisdayanti-Kresna Dewanata Phrosakh.
Baca Juga : Catat! Inilah Sanksi Bagi Peserta yang Tidak Ikut Ujian SKD CPNS 2024
Pantauan JatimTIMES di lokasi, suasana debat terasa ramai dan riuh. Di awal debat terjadi adu yel-yel masing-masing pendukung paslon. Terutama ketika masing-masing paslon yang sama-sama memakai pakaian dari produk lokal tiba di arena debat dan diperkenalkan oleh moderator.
Debat publik itu dilakukan dengan pembagian enam segmen berbeda. Pada sesi-sesi awal, para paslon memulai dengan visi-misi, lalu menjawab pertanyaan panelis secara acak dalam segmen kedua dan ketiga. Dalam kesempatan itu, adu program sudah terjadi dengan membawa keunggulan masing-masing dan saling menanggapi.
Paslon nomor urut 1 Nurochman-Heli menyampaikan sejauh ini sudah memahami dan berkontribusi dari pengalaman pembangunan Kota Batu dari lembaga legislatif. Pihaknya menyinggung kualitas pertanian, tata kelola sampah, kemacetan, air, tata kelola pasar dan perkembangan pariwisata serta pemerataan layanan pendidikan dan kesehatan.
"Sebagai warga Kota Batu terpanggil, mengambil posisi mengawal pembangunan di Kota Batu. Madani berkelanjutan, terpadu, unggul, akomodatif, dan ekologis. 9 nawabakti, dari peningkatan SDM, pengembangan UMKP, pertanian, pariwisata dan ekonomi kreatif," kata Nurochman.
Untuk mewujudkan program, Ia menambahkan aspek lingkungan hidup dan agraria, ingin memperbaiki desentralisasi pengolahan sampah, hingga sumur resapan dan embung. Satu rumah satu pohon, hingga penyampaian perhutanan sosial juga disebut sebagai salah satu program.
Dalam menjawab pertanyaan acak panelis tentang masalah kemacetan, transportasi ramah lingkungan, Heli Suyanto menyebut akan menggunakan pemaksimalan transportasi umum dengan listrik hingga pemanfaatan angkot dan shuttle dari transit wisata ditempatkan di rest area dan pasar Kota Batu.
"Supir angkot di Kota Batu mengeluh, kami kerja sama dengan pelaku wisata...