Masuki Tahap Interview Penilaian, Pemkot Kediri Upayakan Lampaui Target Indeks SPBE 2024

JATIMTIMES - Usai merampungkan penilaian mandiri pada 17 Juli hingga 25 Agustus silam, Pemkot Kediri hari ini menjalani Penilaian Interview Evaluasi Penerapan Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE) 2024. Kegiatan ini dilakukan oleh Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PAN-RB).

Proses interview yang berlangsung secara daring tersebut digelar di Ruang Joyoboyo Pemkot Kediri dan dihadiri Kepala Dinas Kominfo Kota Kediri beserta Tim Koordinasi SPBE lainnya. Tujuan utama evaluasi SPBE yang dilakukan bukan semata-mata untuk pemeringkatan, lebih dari itu untuk mengetahui proses perbaikan penerapan SPBE, serta mengetahui seberapa jauh penerapan SPBE di Pemkot Kediri.

Baca Juga : Hari Santri Nasional 2024, PCNU Surabaya Minta Ta'mir Masjid dan Musala Adakan Khotmil Qur'an

“Jadi setelah dilaksanakan evaluasi atau wawancara langsung dengan asesor, kemudian kami diberi waktu lima hari untuk pembenahan atau perbaikan evidence yang harus kita cukupi. Dan alhamdulillah Pemkot Kediri ada peningkatan indeks SPBE di tahun 2023 sebesar 3,6 menjadi 3,9 (skor sementara) di tahun 2024,” jelas Apip Permana, Kepala Dinas Kominfo Kota Kediri,Jumat (18/10/24)

Ia berharap setelah dilakukannya perbaikan evidence, Pemkot Kediri mampu mencapai target indeks SPB menjadi 4,3. Adapun tahapan proses evaluasi SPBE tahun 2024 adalah penilaian mandiri, penilaian dokumen, penilaian interviu, visitasi, dan pelaporan. 

Kegiatan pelaksanaan Evaluasi SPBE tahun 2024 berpedoman pada Peraturan Menteri PANRB No. 59/2020 tentang Pemantauan dan Evaluasi Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik dan Pedoman Menteri PANRB No. 3/2024 tentang Tata Cara Pemantauan dan Evaluasi SPBE

“Dari hasil interviu tadi banyak kesepakatan yang kita dapat dari asesor Kemenpan-RB. Jadi apa yang kita dapat di penilaian mandiri telah disepakati oleh asesor dengan kematangan yang sama, tapi ada juga di beberapa poin yang asesor tidak sepakat, yang mana itu perlu kita lakukan perbaikan,” ujarnya. 

Baca Juga : Baca Selengkapnya