Pameran Technokulasi di Batu, Pesan Lingkungan Terinspirasi Penjual Bunga vs Pemodal Besar

Reporter

Prasetyo Lanang

Editor

Yunan Helmy

16 - Oct - 2024, 12:42

Pameran seni Technokulasi seniman asal Sidomulyo Kota Batu Abdul Rokhim menyuguhkan visual unik penggabungan tanaman atau okulasi tak lazim. Pameran Technokulasi digelar 12-20 Oktober 2024.(Foto: Prasetyo Lanang/JatimTIMES)


JATIMTIMES - Apa jadinya jika manusia punya teknologi penggabungan tanaman tanpa batasan jenis, varietas, maupun familinya? Hal tersebut yang ingin disampaikan Abdul Rokhim, seniman asal Sidomulyo Kecamatan Batu, Kota Batu, dalam pameran Technokulasi di Galeri Raos, 12-20 Oktober 2024. Pesan lingkungan kuat tergambar melalui karya realis dan dekoratif.

Seniman yang sudah berkarya sejak tahun 1992 itu mengaku mendapat inspirasi dari lingkungan tempat ia tinggal. Yakni banyaknya penjual bunga dan tanaman hias yang nasibnya masih kalah dengan pemodal besar. Abdul Rokhim ingin memvisualisasikan kreativitas warga dengan gambaran teknologi penggabungan tanaman yang tidak biasa.

.

Pengambilan judul Technokulasi, menurut Rokhim,  adalah tentang teknologi okulasi tanaman yang bisa menyatukan tanaman lintas varietas seperti kaktus dengan kepala, teratai dengan pohon kelapa.

Baca Juga : Dukung UMKM Go Internasional, Bank Jatim Selenggarakan Trade Connect Summit 2024

"Konsepnya soal rekayasa tanaman. Saya punya mimpi petani bunga seandainya punya teknologi penyambung tanaman tanpa batasan varietas, jenis, dan familinya. Menghasilkan visual yang kaya kreativitas," ungkap Rochim saat ditemui di Galeri Raos Batu.

Pameran ini merupakan pameran tunggal perdananya. Dari konsep budidaya tak lazim itulah Rokhim ingin menyampaikan pesan soal kesadaran tentang kreativitas dan inspirasi petani bunga. Total ada 11 karya dengan 9 karya visual lukisan dan 2 karya instalasi.

...

Penggabungan visual realis dan dekoratif mengisi banyak karya lukisan tanaman yang ia bawa. Sehingga menurut dia ada hal baru yang disajikan dan kekayaan visualnya bisa dinikmati.

"Seperti karya green code atau kode hijau. Ada gambaran lingkungan pada ambang kritis," ujarnya.

Dirinya mengaku butuh waktu cukup lama untuk mempersiapkan segala kebutuhan pamerannya. Persiapan kurang lebih memakan waktu sekitar empat bulan. Instalasi yang dibuatnya langsung diambil dari tanaman hias asli.

Baca Juga : Baca Selengkapnya


Topik

Hiburan, Seni dan Budaya, Pameran lukisan, Galeri Raos Batu, Technokulasi, pesan lingkungan,



Jawa Timur merupakan salah satu provinsi dengan pertumbuhan ekonomi yang cukup pesat di Indonesia. Sektor industri, perdagangan, dan pariwisata menjadi pilar utama perekonomian Jatim. Pembangunan infrastruktur juga terus dilakukan untuk mendukung pertumbuhan ekonomi dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

cara menyimpan tomat
memilih model baju kerja wanita
harga gabah shio 2025
Cincin anniversary bukan sekadar perhiasan - ia adalah simbol yang menceritakan perjalanan cinta yang telah dilalui bersama. Mari kita dalami bagaimana Tips Memilih Wedding Anniversary Ring yang tepat untuk moment spesial Anda.

cara simpan tomat
Tips Memilih Bralette