Atlet Kota Batu di Tiga Cabor Rebut Medali Tiga Kejuaraan Bergengsi
Reporter
Prasetyo Lanang
Editor
Yunan Helmy
30 - Sep - 2024, 07:30
JATIMTIMES - Kabar membanggakan kembali muncul dari atlet Kota Batu. Atlet tiga cabang olahraga, yakni wushu, jujitsu dan tenis meja, menyabet medali di tiga kejuaraan berbeda, belum lama ini. Ketiganya menjuarai ajang bergengsi di tingkat lokal hingga internasional.
Pelatih wushu Kota Batu Sumardi mengatakan bahwa atlet wushu Kota Batu Thalia Marvelina Tanzil meraih tiga medali dalam even 9th World Junior Wushu Championship 2024 di Brunai Darussalam.
Baca Juga : Pj Wali Kota Batu Hadiahi ASN BKPSDM Umroh Gratis
Thalia memboyong medali emas dari nomor nan gun, medali perak dari nomor nan dao dan medali perunggu dari nomor nan quan.
"Alhamdulillah, kita bisa meraih tiga medali dari even skala dunia ini. Semoga bisa memotivasi atlet lainnya," ujar Sumardi, Senin (30/9/2024).
Dia mengatakan, keikutsertaan atlet Kota Batu dalam kejuaraan ini memang salah satu upaya untuk menguatkan kesiapan atlet menjelang Porprov Jatim tahun 2025 ini. "Thalia ini salah satu atlet yang kita proyeksikan untuk Porprov Jatim 2025," tambahnya.
Prestasi juga ditorehkan atlet jujitsu. Dalam Kejuaraan Jujitsu Madiun Open tahun 2024, dari sepuluh atlet yang dikirim dalam kejuaraan ini, semua berhasil memboyong medali. Totalnya enam medali emas, lima medali perak dan lima medali perunggu diboyong atlet Jujitsu.
Kadek dan Iqbal meraih dua medali emas dari dua nomor, yakni newaza dan fighting. Medali emas lainnya diraih oleh Hasan di nomor fighting dan Farel di nomor fighting.
Sementara medali perak di nomor fighting diraih oleh Wawan, Ricky dan Dafa. Sementara dua medali perak nomor newaza diraih Farel dan Satria.
Lalu medali perunggu direbut oleh Ayla dan Tama di nomor fighting. Tama juga meraih medali perunggu nomor newaza bersama Wawan. Satu lagi medali perunggu diraih oleh Satria.
Baca Juga : Proyek Revitalisasi Pedestrian dan Drainase Kota Batu Baru 75 Persen
"Atlet berhasil mendapatkan banyak medali. Prosesnya panjang, mulai dari kejuaraan sebelumnya di Mojokerto, anak-anak sudah bermain bagus. Di Madiun ini ternyata bermainnya lebih bagus lagi...
