Dimulai Hari ini, ini Jadwal dan Niat Puasa Ayyamul Bidh di Bulan Kelahiran Nabi
Reporter
Mutmainah J
Editor
Sri Kurnia Mahiruni
17 - Sep - 2024, 07:09
JATIMTIMES - Puasa Ayyamul Bidh menjadi salah satu amalan sunnah yang dapat muslim kerjakan setiap bulan. Puasa sunnah ini dilakukan pada pertengahan bulan Hijriah, tepatnya tanggal 13, 14 dan 15. Pada bulan September 2024, puasa Ayyamul Bidh bertepatan bulan Rabiul Awal 1446 Hijriah, yang merupakan bulan kelahiran Nabi Muhammad SAW.
Puasa ini sangat dianjurkan dalam Islam karena memiliki banyak keutamaan. Beberapa hadis menyebutkan, Rasulullah SAW sering melaksanakan puasa Ayyamul Bidh, dan menganjurkan umatnya untuk melakukannya.
Baca Juga : Menggali Sejarah Raden Patah: Dari Pendiri Kesultanan Demak Bintoro hingga Reformator Seni dan Hukum Islam
Oleh karena itu, puasa ini memiliki pahala yang besar. Disebutkan dalam hadis bahwa puasa tiga hari setiap bulan setara dengan puasa sepanjang tahun, karena setiap amal kebaikan dalam Islam dilipatgandakan sepuluh kali lipat.
Jadwal Puasa Ayyamul Bidh September 2024
Melansir NU Online, Ayyamul Bidh berarti hari-hari cerah, yaitu hari yang malamnya disinari bulan purnama. Puasa Ayyamul Bidh jatuh pada tiga hari setiap bulan. Berikut jadwal puasa Ayyamul Bidh di bulan September 2024.
- 13 Rabiul Awal 1446 H: Selasa 17 September 2024
- 14 Rabiul Awal 1446 H: Rabu 18 September 2024
- 15 Rabiul Awal 1446 H: Kamis 19 September 2024
Niat Puasa Ayyamul Bidh
Seperti ibadah pada umumnya, selalu diawali dengan membaca niat. Melansir dari laman NU Online, berikut adalah lafaz niat puasa Ayyamul Bidh.
نَوَيْتُ صَوْمَ أَيَّامِ الْبِيْضِ لِلّٰهِ تَعَالَى
Latin: Nawaitu shauma ayyâmil bîdl lilâhi ta'âlâ.
Artinya: Saya niat puasa Ayyamul Bidl (hari-hari yang malamnya cerah), karena Allah ta'âlâ.
Tata Cara Puasa Ayyamul Bidh
Tata cara puasa Ayyamul Bidh tidak berbeda dengan puasa sunah pada umumnya. Melansir dari sumber yang sama, berikut tata cara dalam melaksanakan puasa Ayyamul Bidh.
1. Membaca niat puasa Ayyamul Bidh.
2. Makan sahur, diutamakan melakukannya menjelang masuk waktu subuh sebelum imsak.
3. Melaksanakan puasa dengan menahan diri dari hal-hal yang dapat membatalkan puasa, seperti makan, minum, dan lainnya.
Baca Juga : Baca Selengkapnya