Lima Anggota Gengster Dibekuk Respati Polrestabes Surabaya di Pasar Kembang

Editor

Dede Nana

08 - Sep - 2024, 12:14

Lima anggota yang diduga gangster ketika dibekuk polisi

JATIMTIMES - Suasana di Jalan Pasar Kembang yang biasanya sepi berubah ramai dikarenakan adanya laporan mendesak masuk ke Tim Respon Cepat Tindak Patroli Perintis Presisi Sat Samapta Polrestabes Surabaya. Laporan tersebut menyebutkan adanya sekelompok remaja yang diduga terlibat dalam aksi tawuran gangster. 

Dengan sigap, personel Respatti Tim 2 langsung meluncur ke tempat kejadian. Di sana polisi mendapati dua remaja yang telah berhasil diamankan oleh warga setempat, yang telah berjaga dan melindungi lingkungan mereka dari ancaman kejahatan.

Baca Juga : PLN UP3 Malang Ajak Komunitas Konvoi Molis dan Kenalkan Kendaraan Masa Depan

Kasat Samapta Polrestabes Surabaya AKBP Teguh juga mengerahkan Tim Respon Cepat melakukan penyisiran di sekitar lokasi dan berhasil meringkus tiga remaja lainnya yang berusaha melarikan diri. 

"Lima remaja yang diduga dari gengster tersebut akhirnya ditangkap, AL (16) warga Pandegiling Surabaya, RL (15) warga Pandegiling Surabaya, AR (16) warga Simo gunung Keramat Timur Surabaya, Ai (16) warga Gunung Anyar Kidul Surabaya dan DRS (22) Kendangsari Surabaya," kata AKBP Teguh, Minggu (8/9). 

Teguh mengatakan dalam operasi itu, polisi menyita enam balok kayu yang diduga akan digunakan untuk aksi tawuran dan lima telepon genggam milik para pelaku. Kemudian lima remaja beserta barang bukti diserahkan ke Polsek Sawahan untuk penyelidikan lebih lanjut.

Sementara itu Kasi Humas AKP Haryoko Windhi saat di hubungi wartawan menjelaskan, aksi cepat dan tepat dari Tim Respon Cepat Tindak ini sekali lagi membuktikan betapa pentingnya kerjasama yang solid antara masyarakat dan kepolisian dalam menjaga keamanan di Kota Surabaya.

Baca Juga : Kapolres Malang Pimpin Sertijab Pejabat Utama Hingga Kapolsek, Peningkatan Kinerja Jelang Pilkada Jadi Atensi

"Dengan sinergi yang kuat antara warga dan aparat penegak hukum, terus memperkuat pertahanannya melawan segala bentuk kejahatan di Kota Surabaya," imbuhnya.