Menunggu Waktu, Kelak Lautan Akan Berubah Jadi Mengerikan
Reporter
Anggara Sudiongko
Editor
Dede Nana
25 - Aug - 2024, 08:29
JATIMTIMES - Sebuah fenomena mengerikan akan terjadi di lautan ketika nanti kiamat. Hal ini telah dijelaskan firman Allah dalam Al-Qur'an Surat At Takwir ayat 6, "Dan apabila lautan dijadikan meluap."
Dalam sebuah buku berjudul Israfil AS dan Peristiwa Kiamat oleh Mansur Abdul Hakim, bahwa Ibnu Abbas memberikan penjelasan bahwa Allah SWT akan menjadikan angin panas dan kemudian melarutkan lautan menjadi api membara yang bergejolak.
Baca Juga : Barang-barang yang Tidah Boleh Dicuci dengan Air Panas
Ibnu Abbas dalam sebuah riwayat berkata, "Lautan dinyalakan sehingga menjadi api yang berkobar."
Begitu juga Al-Hasan yang dalam sebuah riwayat mengatakan bahwa, "Lautan menjadi kering." Dalam sebuah buku berjudul Pintar Hari Akhir, Syekh al-Hafizh al-Hukmi menjelaskan, "Dengan mengambil pendapat-pendapat mereka, maknanya adalah sebagian lautan akan diluapkan, sedang sebagian lainnya akan dinyalakan sehingga menjadi api dan kemudian kering tanpa air."
Diriwayatkan Sa'id bin al-Musayyab, bahwa, Ali RA berkata kepada seorang lelaki daripada kaum Yahudi, "Di manakah neraka Jahannam?" Lelaki itu menjawab, "Di lautan". Lantas Ali berkata, "Aku tidak melihatnya kecuali dia berkata benar, bukankah Allah juga berfirman, "Dan apabila laut dijadikan meluap (dipanaskan)."
Kemudian, Mu'awiyah bin Sa'id mengatakan, "Sesungguhnya laut Rom ini (Laut Mediterranian) adalah di pertengahan bumi dan seluruh sungai akan mengalir padanya. Lautan yang besar turut mengalir padanya dan bagian bawah lapisan telaga terdapat tembaga. Maka apabila datang hari kiamat, telaga-telaga itu akan memancar dan bergelombang.
Dalam Al-Qur'an Surat Al Infithar ayat 3, Allah SWT berfirman, "apabila lautan diluapkan". Terkait itu, Ibnu Abbas berkata, "Allah meluapkan sebagian lautan ke sebagian yang lain." Al Hasan berkata, "Airnya hilang."
Baca Juga : Mengapa Presiden Takut Datang ke Kediri? Ini Penjelasan Kisah Tanah Jawa
Akan hal ini, Qatadah berkata, "Air tawar (sungai) akan bercampur menjadi satu dengan air asin (lautan)." Al-Kalbi berkata, "Lautan menjadi pasang...