Kemana Perginya 90 Juta Batu Kerikil Jumrah Usai Dilontarkan?

Reporter

Binti Nikmatur

Editor

A Yahya

20 - Jun - 2024, 03:19

Suasana saat jemaah haji melempar jumrah. (Foto: Instagram)


JATIMTIMES - Salah satu rukun dalam menjalankan ibadah haji adalah melempar jumrah. Para jemaah haji melemparkan batu-batu kecil ke tiga tiang yang berbeda dalam Kompleks Jembatan Jumrah di Kota Mina, sebelah timur Mekah, Arab Saudi. 

Kegiatan melempar jumrah merupakan bagian dari rangkaian ritual yang harus dilakukan selama ibadah haji. Dan setiap tahunnya ada jutaan umat muslim di dunia yang melaksanakan ibadah haji. 

Baca Juga : Ratusan Jemaah Haji Meninggal Akibat Suhu Ekstrem di Makkah

Para jemaah haji mengumpulkan batu-batu kecil dari tanah di hamparan Muzdalifah. Setiap jemaah memerlukan sekitar 49 kerikil untuk melaksanakan ritual ini. Dengan total lebih dari 1,8 juta jamaah haji yang berpartisipasi setiap tahun, setidaknya 90,4 juta batu kerikil digunakan untuk melempar jumrah. Banyak yang bertanya-tanya, kemana perginya batu-batu tersebut setelah selesainya ibadah haji?

Melansir YouTube Hastag TV, Kamis (20/6), pengaturan ilmiah dan teliti telah dibuat oleh pemerintah Arab Saudi untuk menangani batu-batu ini dengan cara yang higienis dan patut dicontoh. Proses penanganan batu-batu ini dimulai segera setelah para peziarah menyelesaikan ritual lempar jumrah. 

Batu-batu tersebut jatuh secara vertikal ke bawah pada tiga pilar dari keempat tingkat fasilitas Jamarat dengan kedalaman hingga 15 meter, kemudian menetap di ruangan bawah tanah fasilitas Jamarat. Sebuah perusahaan bernama Kidana, yang bertanggung jawab atas pengembangan situs suci, menangani proses ini. 

Petugas lantas ditugaskan untuk mengumpulkan batu yang dilemparkan, mengayak, dan menyemprotnya dengan air untuk menghilangkan debu dan kotoran yang menempel. Setelah dibersihkan, kerikil-kerikil tersebut ditransfer ke kendaraan dan dibawa ke area tertentu untuk disimpan dan ditangani lebih lanjut setelah musim haji berakhir.

Asosiasi amal Hadiah Haji dan Muktamar yang berbasis di Mekah bekerja sama dengan perusahaan Kidana. Pihaknya berkomitmen untuk menetapkan inisiatif kuantitatif untuk melayani para pekerja di situs suci. 

2023 lalu, organisasi ini menyediakan lebih dari 80 ribu kantong kerikil untuk dilemparkan ke Jamarat. Mereka juga mendistribusikan kerikil di lebih dari 300 titik untuk peziarah di rute perjalanan di Muzdalifah, serta fasilitas Jembatan Jamarat di Mina...

Baca Selengkapnya


Topik

Serba Serbi, haji, jumrah, lempar jumrah. mina, kerikil jumrah,



Jawa Timur merupakan salah satu provinsi dengan pertumbuhan ekonomi yang cukup pesat di Indonesia. Sektor industri, perdagangan, dan pariwisata menjadi pilar utama perekonomian Jatim. Pembangunan infrastruktur juga terus dilakukan untuk mendukung pertumbuhan ekonomi dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

cara menyimpan tomat
memilih model baju kerja wanita
harga gabah shio 2025
Cincin anniversary bukan sekadar perhiasan - ia adalah simbol yang menceritakan perjalanan cinta yang telah dilalui bersama. Mari kita dalami bagaimana Tips Memilih Wedding Anniversary Ring yang tepat untuk moment spesial Anda.

cara simpan tomat
Tips Memilih Bralette