Pj Gubernur Adhy Bicara Batik Hapus Strata Sosial, Semua Kalangan Bisa Pakai
Reporter
Muhammad Choirul Anwar
Editor
Dede Nana
06 - Jun - 2024, 03:06
JATIMTIMES - Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Timur (Jatim) Adhy Karyono menilai batik punya peran penting dalam kehidupan sehari-hari, yakni mampu menghapus strata sosial. Pasalnya, batik cocok digunakan oleh semua kalangan. Hal ini disampaikan Adhy Karyono ketika membuka gelaran Pekan Batik Daerah Budaya Bangsa di Alun-Alun Kabupaten Bojonegoro, Rabu (5/6/2024).
"Batik menghapus strata sosial. Jadi dalam kehidupan sosial kita, tidak ada bedanya antara Pj Gubernur, Pj Bupati, Kepala Dinas atau masyarakat kalau semuanya pakai batik. Tidak ada jarak di antara kita," katanya sebagaimana dikutip dari keterangan resmi.
Baca Juga : Pj Wali Kota Malang Pamerkan Produk UMKM di Gelaran APEKSI
Dalam kesempatan itu, Adhy juga hadir mengenakan pakaian batik. Ia mengaku bangga dapat hadir dengan memakai batik khas Jonegoroan dengan motif Sekar Jati. Motif ini merupakan satu dari sekian varian motif batik khas Bojonegoro seperti Mliwis Mukti, Rancak Thengul, dan Sata Gondo Wangi.
"Ini menunjukkan Jawa Timur ini kaya akan batik. Semua motif ada, dan punya ciri khas masing-masing. Saya sendiri suka sekali sama batik khas Jonegoroan ini. Warnanya cerah dan coraknya tidak terlalu ramai," kata Adhy.
Sebagai informasi, gelaran Pekan Batik Daerah Budaya Bangsa digelar selama empat hari penuh hingga 8 Juni 2024 mendatang. Kegiatan besutan Dekranasda Bojonegoro ini mengusung tema "Batikku Batikmu Batik Kita Semua".
Melalui acara ini, Adhy yang juga didampingi Pj Ketua Dekranasda Provinsi Jatim Isye Adhy Karyono, optimis batik dari Jatim bisa naik kelas dan mendunia. Dengan harapan batik bisa mendongkrak perekonomian masyarakat Jawa Timur.
"Ini terobosan yang luar biasa. Acara ini dibuat untuk mengungkit ekonomi Bojonegoro dan melestarikan budaya batik. Mudah-mudahan apa yang dilakukan oleh Dekranasda Bojonegoro dan Pak Pj Bupati dengan nguri-uri budaya lokal bisa membuat batik Bojonegoro tidak hanya terkenal di Jawa Timur tapi juga di Indonesia dan internasional," urainya.
"Saya sangat mengapresiasi. Ini bisa menggerakkan ekonomi masyarakat. Dan juga menghidupkan pengrajin dan penjual aksesoris batik," sambung Adhy.
Lebih lanjut Adhy mengatakan, batik bagi warga Jatim dan Indonesia adalah kekayaan dan warisan leluhur yang terus dilestarikan...