Pemkot Batu Dorong Perluasan Pemasaran Produk Lokal, Dua Sektor Ini Jadi Potensi Eskpor
Reporter
Prasetyo Lanang
Editor
Sri Kurnia Mahiruni
04 - Jun - 2024, 06:21
JATIMTIMES - Pemkot Batu melalui Dinas Koperasi Usaha Mikro Perindustrian dan Perdagangan (Diskoperindag) mendorong agar produk-produk lokal bisa dipasarkan lebih luas. Termasuk menembus pasar ekspor. Sejumlah sektor dipandang tengah berpotensi untuk menarik minat konsumen luar negeri.
Kepala Diskoperindag Kota Batu Aries Setiawan menyampaikan sudah beberapa kali produk yang dihasilkan warga Kota Batu mampu dipasarkan ke negara Asia. Menurutnya bukan tidak mungkin produk lain juga mampu diekspor ke Asia hingga Eropa.
Baca Juga : Viral Ojol Dipukul di Jalanan Batu, Pelaku Pakai Motor Tarikan Leasing
"Kita mendorong potensi Kota Batu, dari sektor pertanian, utamanya bunga, lalu yang kedua UMKM. Memang dua sektor itu yang saat ini menjadi potensi besar," ujar Aries, Selasa (4/6/2024).
Bukan tanpa alasan, UMKM dan produk berupa tanaman hias telah beberapa kali bisa diberangkatkan ekspor. Di antaranya produk kokedama atau media tanam bunga yang menggunakan bahan baku sabut kelapa asal Batu telah menjalin kerja sama kontrak eksklusif bersama perusahaan asal Negeri Sakura, Bong Syoji. Co, Ltd. Januari lalu
Terbaru, tanaman hias Song of India milik Cv. Kusuma Wijaya Plants asal Sidomulyo Batu diekspor ke Cina, Senin (3/6/2024).
Dengan adanya potensi ekspor yang terus berkembang, kata Aries, jalinan kerja sama dengan Bea Cukai Malang dan Disperindag Jatim terus dilakukan.
"Yang bisa kita tingkatkan secara masif, yang terbaru Mas Riko (Cv. Kusuma Wijaya Plants) bisa ditiru oleh pengusaha yang lain. Yang dari Kokedama ternyata sangat dibutuhkan juga, artinya pertanian kita jika pemasarannya betul akan menguntungkan," tuturnya.
Baca Juga : Jangan Keliru! Inilah Tata Cara Membaca Expired Date yang Benar
Dia berharap, bukti-bukti bahwa pengusaha Kota Batu dengan potensi yang ada mampu berkembang dan menjadi inspirasi yang lain. Ia menjamin Pemkot Batu akan membantu memfasilitasi jika ada produk lokal yang berpotensi diekspor. Baik itu tanaman hias, produk UMKM maupun yang lain.
"Masyarakat khususnya yang mau ekspor tidak perlu takut...