Semalam 2 Meteran Air PDAM Lenyap di Sukun, Polisi Imbau Warga Melapor

JATIMTIMES - Aksi pencurian meteran air kembali terulang di Kota Malang. Kali ini dua meteran air Perumda Tugu Tirta  (PDAM) lenyap di kawasan Jalan Pelabuhan Ketapang, Kecamatan Sukun, Kota Malang, pada Sabtu (1/6/2024) dini hari.

Tampak unggahan video di media sosial Instagram memperlihatkan seorang tengah merekam air mengucur deras akibat meteran air PDAM hilang  dicuri maling. Ada  2 unit meteran air yang hilang dan jaraknya berdekatan di depan sebuah ruko kosong.

Baca Juga : Kecelakaan di Tlogomas Malang Libatkan Yamaha Gear dan Honda Scoopy

Padahal tempat meteran air sudah diberi kotak  berwarna biru beserta gembok agar terhindar dari maling. Sayangnya upaya itu tak berhasil. Maling membobol gembok tersebut.

Warga setempat mengetahui kejadian tersebut pada pagi hari saat mulai beraktivitas. Warga setempat Misni (69) mengatakan, pada malam hari sebelum kejadian, meteran di depan ruko masih utuh.

Tiba-tiba pagi harinya, dia dikejutkan dengan kondisi air yang sudah mengalir  deras hingga meluap ke jalan. “Saya bangun jam 5, keluar rumah tahu-tahu sudah banjir semua,” ungkap Misni, Senin (3/6/2024).

Kemudian Misni bersama warga lain mencari sumber air yang membuat jalan banjir. Didapati dua meteran air yang terpasang di depan ruko itu sudah raib. “Karena alat meter airnya hilang dicuri, jadi airnya mengucur deras,” imbuh Misni.

Mengetahui hal tersebut warga pun berupaya menutup saluran air dengan menggunakan bambu. Warga pun mencoba menghubungi pemilik ruko agar mengecek meteran air PDAM yang hilang. “Sudah dicek sama anak pemilik ruko dengan petugas dari PDAM,” ujar Misni.

Baca Juga : Heboh Wacana Tarif Air, Pengambilan Air Tanah Dilarang, Benarkah?

Terpisah Kapolsek Sukun AKP Yoyok Ucuk menjelaskan, hingga saat ini tidak mendapati laporan adanya warga yang kehilangan meteran air. karena marak kejadian tersebut,  warga diminga melaporkan kepada pihak kepolisian...

Baca Selengkapnya