Beda Orang! Ini Lho Profil Pratama Arhan dan Arkhan Fikri yang Ikut Bentengi Timnas Indonesia

JATIMTIMES - Timnas Indonesia U23 menang dramatis lewat adu penalti melawan Korea Selatan U23 di babak 8 besar Piala Asia U23. Timnas Indonesia U23 menang adu penalti 11-10 dan penendang penentu dilakukan oleh Pratama Arhan.

Sebelumnya, Timnas Indonesia nyaris kalah usai tendangan penalti Arkhan Fikri meleset unuk membobol pertahanan kiper Korea Selatan. Arkhan Fikri dan Pratama Arhan yang sama-sama menjadi pejuang dalam kemenangan Timnas Indonesia U23 ini kerap dianggap orang yang sama.

Baca Juga : Rilis Lagu Kesrimpet, Karya Kolaborasi Bupati Trenggalek dan Mantan Gitaris Slank Ini Pakai Dua Bahasa

Padahal kenyataannya, kedua pejuang Garuda Indonesia ini berbeda. Terkadang warganet tidak bisa membedakan mana Arhan Pratama dan mana Arkhan Fikri. Hal itu lantaran nama kedua pemain tersebut hampir sama yakni Arhan dan Arkhan.

Buat kamu yang juga belum bisa membedakan Arhan dan Arkhan, yuk kenalan lebih jauh dengan melihat profil dari keduanya.

Pratama Arhan

Melansir Wikipedia dan sumber lainnya, Pratama Arhan Alif Rifai merupakan nama lengkap dari seorang pemain timnas ini. Ia lahir pada tanggal 21 Desember 2001, di Desa Sidomulyo, Kecamatan Banjarejo, Kabupaten Blora, Jawa Tengah. Karena sejak kecil Arhan hobi bermain bola, akhirnya ia memutuskan memulai pendidikannya dengan bergabung ke sekolah sepak bola di SSB Putra Mustika Blora saat kelas 4 SD, usia delapan tahun.

Ketika sudah bergabung di SSB Putra Mustika, Arhan memperlihatkan kemampuan tendangan kaki kiri yang mulai menonjol. Padahal pelatih Arhan dengan minim pengalaman, saat itu hanya mengajarkan latihan teknik dasar saja, seperti teknik kontrol bola, passing, dan dribbling.

Usai lulus SD, ia mencoba untuk daftar seleksi di Akademi Terang Bangsa Semarang, yang merupakan akademi terbaik disana. Karena semangatnya yang tidak pernah terputus disertai dengan dukungan orang tua, ia pun berhasil lulus seleksi dan mendapatkan pelatihan dari salah satu akademi sepak bola.

Ia menghabiskan waktu Sekolah Menengah Pertama (SMP) hingga Sekolah Menengah Atas (SMA) di Akademi Terang Bangsa.

Karena Arhan dianggap cukup mahir di berbagai posisi, pemandu bakat PSIS Semarang memberikan kesempatan kepada Arhan untuk bergabung dengan PSIS dan memperkuat tim kelompok umur dari U-18 hingga memperkuat PSIS Semarang U-20.

Dengan keahliannya di sepak bola, mulai dikenal oleh Shin Tae-Yong, pelatih anyar Timnas Indonesia U-19 pada awal tahun 2020...

Baca Selengkapnya