Arti Subhanallah dan Waktu yang Tepat Untuk Mengucapkannya
Reporter
Mutmainah J
Editor
Sri Kurnia Mahiruni
21 - Mar - 2024, 05:07
JATIMTIMES - Subhanallah merupakan salah satu bacaan tasbih dalam zikir untuk menggambarkan kebesaran Allah SWT.
Namun, tahukah kamu apa arti Subhanallah? Berikut penjelasannya seperti dirangkum dari berbagai sumber.
Arti Subhanallah
Baca Juga : Pemkab Blitar Siapkan Anggaran THR Lebih Besar untuk ASN dan Non-ASN di Tahun 2024
Subhanallah memiliki arti Maha Suci Allah. Dalam tafsir lainnya juga Subhanallah mengandung makna Maha Tinggi Allah.
Dalam kamus al-Munawwir, kalimat subhana adalah bentuk nomina dari kata sabbaha yang artinya menyucikan. Secara bahasa, Subhanallah berarti menyucikan Allah dari sifat-sifat yang tidak layak untuk-Nya.
Kalimat Subhanallah banyak tercatat di Al-Qur'an, salah satunya dalam surat Al-Baqarah Ayat 116
وَقَالُوا۟ ٱتَّخَذَ ٱللَّهُ وَلَدًا ۗ سُبْحَٰنَهُۥ ۖ بَل لَّهُۥ مَا فِى ٱلسَّمَٰوَٰتِ وَٱلْأَرْضِ ۖ كُلٌّ لَّهُۥ قَٰنِتُونَ
Arab-Latin: Wa qāluttakhażallāhu waladan sub-ḥānah, bal lahụ mā fis-samāwāti wal-arḍ, kullul lahụ qānitụn
Artinya: Mereka (orang-orang kafir) berkata: "Allah mempunyai anak". Maha Suci Allah, bahkan apa yang ada di langit dan di bumi adalah kepunyaan Allah; semua tunduk kepada-Nya.
Kalimat Subhanallah dapat dijadikan salah satu bacaan tasbih untuk mengungkapkan pujian kepada Allah SWT. Maha Tinggi dan Maha Suci Allah SWT yang pantas diagungkan dan tidak ada tandingannya. Pujian Maha Suci Allah dari segala sesuatu yang jelek dan dari segala sesuatu yang tidak pantas bagi Allah seperti sekutu, anak dan teman.
Mengutip buku Yang Disenangi Nabi SAW dan Yang Tak Disukai oleh Adnan Tharsyah, dijelaskan bahwa kalimat Subhanallah merupakan satu dari empat zikir yang dicintai Allah SWT.
Rasulullah bersabda, "Aku disuruh untuk mengucapkan Subhanallah, Alhamdulillah, dan Laa ilaaha illallah serta Allahu Akbar, lebih baik bagiku daripada segala apa yang disinari matahari. "(HR Muslim)
Hadits ini menerangkan bahwa sesungguhnya kalimat tasbih, tahmid, dan tahlil serta takbir itu lebih dicintai oleh Rasulullah daripada datangnya terbit matahari.
Dalam hadits lain, Rasulullah SAW bersabda,
Baca Juga : Baca Selengkapnya