Viral Pengemis Lempar Petasan ke Dalam Apotek di Makassar, Akibat Tidak Dapat Uang?
Reporter
Mutmainah J
Editor
Nurlayla Ratri
05 - Jan - 2024, 02:57
JATIMTIMES - Sebuah unggahan video viral di media sosial. Dalam video tersebut terlihat sebuah apotek dilempari petasan oleh seorang pengemis. Pemicunya diduga karena si pengemis tidak diberi uang.
Aksi pelemparan petasan itu terekam kamera CCTV yang terpasang di apotek tersebut. Rekaman itu kemudian dibagikan oleh akun Instagram @kabarnegri.
Baca Juga : Wahyu Kenzo Cs Dituntut 15 Tahun Penjara
Dalam video berdurasi lebih dari 1 menit itu, apotek tersebut mulanya dipadati oleh para konsumen yang tengah membeli obat.
Lalu, dari banyaknya pengunjung itu terlihat anak kecil yang diduga pengemis masuk kedalam apotek dan kemudian mendekati kerumunan pelanggan apotek itu.
Terdengar jika seorang wanita mengusir pengemis itu menggunakan suara dengan nada yang cukup tinggi.
Video berlanjut dengan memperlihatkan suasana apotek yang sepi dan hanya tersisa dua orang pegawai saja.
Lalu tak lama setelah itu, keduanya terlihat lari terbirit-birit dan ketakutan. Rupanya, ada sejumlah petasan yang dilemparkan dari luar persis ke tempat dua pegawai apotek itu diam.
Tak lama setelah dua pegawai apotek itu sembunyi, petasan itu meletus. Tak hanya satu, petasan itu terlihat cukup banyak.
Dalam keterangan video dijelaskan bahwa pelempar petasan itu merupakan anak-anak yang sebelumnya tidak diberi uang.
"Diduga karena tak di kasih uang saat minta2, anak-anak lempar petasan ke apotek," tulis penjelasan akun tersebut dikutip Jumat, (5/1/2024).
Baca Juga : Hadirkan 3 Mesin, Pemkot Batu Rencana Buka Kembali TPA? Warga Jelas Menolak
Dijelaskan pula jika peristiwa itu terjadi di apotek yang berada di Makassar.
"Lokasi: Barombong, Makassar," tulis akun tersebut.
Unggahan itu pun viral dan menuai beragam komentar warganet. Tak sedikit warganet menyarankan agar pihak apotek tersebut melaporkan peristiwa itu pada pihak kepolisian.
"Laporin polisi aja biar kapok," tulis @handy***.
"Gimana gedenya kalau gini terus. Semoga cepet sadar bahaya," tulis @reina***...