Satu Keluarga Tewas di Pakis Dikenal Baik dan Religius, Warga: Rajin Beribadah ke Masjid
Reporter
Ashaq Lupito
Editor
Yunan Helmy
13 - Dec - 2023, 01:18
JATIMTIMES - Warga setempat yang tinggal di sekitar rumah Wahaf tak menyangka jika tetangganya beserta keluarganya ditemukan meninggal dunia dengan kondisi mengenaskan, Selasa (12/12/2023). Sebab, semasa hidupnya para korban dikenal sebagai sosok religius.
Dari pengakuan para warga, satu keluarga tersebut nyaris tidak pernah memiliki masalah dengan para tetangga. Bahkan, semasa hidupnya, mereka aktif beribadah di masjid dan mengikuti kegiatan warga.
Baca Juga : Soroti Pernyataan Budiman Sudjatmiko soal Isu Pelanggaran HAM Prabowo, Alissa Wahid: AbsurdĀ
Pernyataan tersebut salah satunya disampaikan oleh Iswahyudi selaku ketua RT di tempat tinggal para korban, saat ditemui awak media, Selasa (12/12/2023). "Kalau kegaduhan tidak pernah terjadi, ya istilahnya itu (keluarga) baik-baik semua. Tidak tahu itu masalah pribadinya mungkin ya (hingga diduga nekat bunuh diri). Intinya tidak ada cela, tapi tidak tahu motifnya apa," ujarnya.
Diterangkan Iswahyudi, rumah yang menjadi tempat tinggal para korban merupakan rumah kontrakan. "Mereka kontrak (rumah). Di situ sudah kontrak tujuh tahun," imbuhnya.
Sementara itu, saat ditemui di sekitar lokasi kejadian, Dodik Wokanubun, salah satu saudara para korban yang juga menjabat sebagai ketua RT di lingkungan RW yang sama dengan rumah para korban, juga memberikan pengakuan yang sama. Semasa hidupnya para korban dikenal sebagai sosok yang religius dan baik di lingkungan.
"Ke tetangga blater (santun, red). Waktunya salat ya salat, rajin salat subuh dan rutin ke masjid. (Bapaknya) juga ikut tahlilan. Dari keterangan anaknya (yang selamat), waktu malam juga selalu salat tahajud," ujarnya.
Sebagaimana diberitakan, para korban yang ditemukan tewas merupakan pasangan suami istri bernama Wahaf (44) dan Sulikhah (40), serta satu anak perempuannya berinisial R (12). Sementara itu, satu anak kembaran dari R yang selamat berinisial K. Paska-kejadian, anak perempuan berusia 12 tahun tersebut ditemukan hidup.
Kejadian tersebut baru diketahui warga saat K berlarian keluar rumah sembari berteriak minta tolong kepada warga, Selasa (12/12/2023) sekitar pukul 08.15 WIB. Tetangga yang mendengarkan teriakan tersebut bergegas mendatangi rumah K beserta keluarganya.
Ketika itulah, warga menemukan istri dan satu orang anaknya telah tewas dengan kondisi sang ibu mulutnya berbusa. Sedangkan mulut anaknya berwarna kebiruan...