Bagaimana Piramida Dibangun? Begini Penjelasan Al-Quran
Reporter
Anggara Sudiongko
Editor
Yunan Helmy
22 - Nov - 2023, 03:45
JATIMTIMES - Piramida menjadi salah satu warisan peradaban lampau. Banyak yang heran bagaimana pembangunan piramida yang kokoh menjulang tinggi karena dulu masih minim peralatan yang mendukung pembangunan.
Para peneliti pun kemudian melakukan riset selama bertahun-tahun untuk menguak bagaimana piramida dibangun. Terkuak jika bangunan makam para raja Mesir (fir'aun) tersebut dibuat dengan menggunakan tanah liat yang dipanaskan. Hasil penelitian ini sempat dipublikasikan oleh harian Amerika pada 2006.
Baca Juga : Gara-Gara Sambaran Petir, Gunung Panderman Merah Membara
Dalam kajian Amerika-Prancis, tanah liat yang dipanaskan akan membentuk batuan yang keras. Bahkan, ketika telah mengeras akan sulit dibedakan dengan batuan alam.
Selain itu, majalah "Journal of the American Ceramic Society” juga menjelaskan hal yang senada. Yakni piramida dibuat dari tanah liat. Tanah yang digunakan fir'aun dalam membuat piramida berjenis slurry. Sebab, dari analisis, mustahil untuk dapat mengangkat batu besar dengan berat ribuan kilogram menuju puncak piramida.
Profesor Davidovits, ilmuwan asal Prancis, juga melakukan penelitian serupa. Ia melihat struktur batu tersebut dengan mikroskop elektron. Dari hasil penglihatan, bahwa benar batu tersebut dibuat dari lumpur.
Dalam pengolahannya menjadi batu, lumpur tersebut dicampurkan dengan garam yang kemudian dilakukan pemanasan. Olahan tersebut kemudian dituang ke dalam sebuah tempat dan diaduk menurut ukuran yang diinginkan dan dibakar.
Ilmuwan lain yang juga mengungkapkan hal serupa adalah ilmuwan asal Belgia Guy Demortier. Ia sudah bertahun-tahun mendedikasikan dirinya untuk meneliti piramida. Setelah melakukan penelitian bertahun-tahun, akhirnya ia menemukan bahwa piramida yang terletak di Mesir dibuat dengan menggunakan tanah liat.
Namun, penemuan para peneliti ini nyatanya telah diungkapkan di dalam Al-Qur'an. Bahkan, hal tersebut telah terungkap dalam Al-Qur'an sejak 1400 tahun lalu.
Baca Juga : Baca Selengkapnya