Saring 360 Peserta, Panitia Tetapkan 10 Besar Lomba Video Inovasi Pembelajaran Sekolah

JATIMTIMES - Panitia penyelenggara lomba video inovasi pembelajaran antar sekolah se-Kabupaten Malang dalam mengimplementasikan kurikulum merdeka telah menerima 360 kiriman video para peserta. 

Sebanyak 360 video peserta tersebut berasal dari beberapa kategori. Yakni kategori Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD), Sekolah Dasar (SD) dan Sekolah Menengah Pertama (SMP). 

Baca Juga : Artis Leon Dozan Ditahan Usai Aniaya dan Hina Polisi, Terancam 5 Tahun Bui

Ketua panitia, Gusni Ariansyah menyampaikan, bahwa sebanyak 360 video tersebut telah diterima oleh panitia dan langsung dilakukan penyaringan di tingkat kecamatan. 

Setelah dilakukan proses penyaringan, tim panitia lomba video inovasi pembelajaran antar sekolah se-Kabupaten Malang mengerucutkan 10 besar nominasi. 

"Total yang masuk sebanyak 360 video. Lalu kita lakukan penyaringan di tingkat kecamatan dan berhasil dikerucutkan menjadi 10 besar nominasi," ungkap Gusni. 

Di mana sebanyak 10 nominasi tersebut dipilih karena sudah sesuai dengan indikator penilaian yang telah ditetapkam oleh tim panitia dari Dinas Pendidikan Kabupaten Malang bersama JatimTIMES.com. 

"Indikator penilaian video, yakni muatan implementasi kurikulum merdeka 50 persen, kekuatan pesan 25 persen, orisinalitas dan kualitas video 25 persen," tutur Gusni.

Nantinya, untuk masing-masing sekolah yang karyanya berhasil tembus 10 besar akan diundang pada puncak acara pameran karya video inovasi pembelajaran antar sekolah se-Kabupaten Malang dalam mengimplementasikan kurikulum merdeka di Pendapa Panji, Kabupaten Malang pada Sabtu (18/11/2023). 

Baca Juga : Berapa Gaji Petugas KPPS Pemilu 2024? 

"Dari 10 nominasi itu akan kita pilih terbaik kategori PAUD, terbaik kategori SD, terbaik kategori SMP dan konten terfavorit," tutur Gusni. 

Nantinya, masing-masing peserta akan mendapatkan uang pembinaan dan sertifikat penghargaan dari Dinas Pendidikan Kabupaten Malang...

Baca Selengkapnya