Wali Kota Kediri Bangga Alfin Tutor English Massive Jadi Teaching Assistant di University of Wisconsin-Madison
Reporter
Eko Arif Setiono
Editor
Nurlayla Ratri
01 - Nov - 2023, 09:06
JATIMTIMES - Alfin S, salah satu tutor program English Massive menjadi teaching assistant di University of Wisconsin-Madison. Hal itu setelah Alfin lolos dalam program Fulbright FLTA (Foreign Language Teaching Assistant). Alfin sendiri telah bergabung menjadi tutor English Massive sejak September 2019.
Awalnya Alfin mengaku 'iseng' mendaftar program tersebut, karena Alfin memiliki sertifikat TOEFL yang menurutnya sayang kalau tidak digunakan. Alfin pun meminta rekomendasi dari supervisor di English Massive dan dosen pembimbing di kampus. Selanjutnya Alfin melengkapi syarat dengan mengisi formulir pendaftaran, menulis essay dan melengkapi berkas.
Baca Juga : Belum Lama Dibangun, Dinding Mengelupas, Pihak RSUD Tulungagung : Ya Memang Dibuat Begitu..
Tahap selanjutnya yang harus dilewati, tes interview, tes TOEFL iBT, dan mentoring untuk memperbaiki essay. Setelah satu tahun berlalu, Alfin mendapatkan kabar bahwa Ia bisa merangking universitas yang akan menjadi tempatnya bekerja.
"Sebulan setelahnya saya mendapatkan kabar bahwa saya diterima di University of Wisconsin-Madison dan disuruh untuk melengkapi tes kesehatan, mengumpulkan berkas lagi dan melakukan interview untuk mendapatkan VISA USA. Sungguh perjalanan yang panjang kalau dipikir-pikir," ujarnya.
Alfin menceritakan kehidupan selama di USA sangat menyenangkan dan teratur. Ia bisa merasakan bahwa pekerjaan dan kehidupan pribadi sangat seimbang di sana. Salah satu contohnya adalah tentang pendidikan.
Di kampus, mahasiswa sangat mengerti akan tanggung jawabnya dan selalu datang tepat waktu. Mahasiswa di sana selalu mengerjakan tugas sebelum dan sesudah kelas dengan baik karena sistem penilaian sangat transparan dan logis. Apabila tidak mengerjakan tugas, otomatis tidak akan mendapatkan nilai.
Namun, pada saat akhir pekan waktunya digunakan untuk hal lain. Sehingga, mereka mempunyai waktu untuk bersenang-senang tanpa memikirkan tugas sama sekali.
"Di sini juga banyak hal yang dieksplore khususnya di Wisconsin-Madison. Ada banyak museum yang bisa dikunjungi, danau, cafe, dan tempat-tempat rekreasi lain. Saya sempat mencoba untuk naik kayak di Mirror Lake dan mendaki di rute pendakian di Devil’s Lake, Wisconsin," ungkapnya.
Untuk perbedaan dengan di Kediri, Alfin mengungkapkan tentu ada banyak sekali yang berbeda. Seperti budaya, cuaca, makanan dan karakter masyarakatnya.
Tetapi, di Madison, Ia bertemu dengan orang-orang yang ramah dan baik sekali. Di daerah kampus juga ada banyak sekali orang dari berbagai background etnis dan agama yang saling menghormati. Di sini juga banyak sekali makanan enak yang berasal dari Asia...