Perang Hamas v Israel Diprediksi Meningkat, AS Ancam Balas jika Pasukannya Diserang
Reporter
Mutmainah J
Editor
Yunan Helmy
23 - Oct - 2023, 09:49
JATIMTIMES - Menteri Luar Negeri (Menlu) Amerika Serikat Antony Blinken mengingatkan bahwa Washington siap untuk membalas jika pasukan AS menjadi sasaran selama perang Israel vs Hamas. Hal tersebut disampaikan Blinken seiring kemungkinan meluasnya konflik di Timur Tengah.
Blinken, yang berbicara dalam wawancara di acara Meet the Press di NBC, memperkirakan perang akan meningkat melalui keterlibatan proksi-proksi Iran. Dia menambahkan bahwa pemerintahan Presiden AS Joe Biden siap untuk merespons jika personel Amerika menjadi sasaran serangan semacam itu.
Baca Juga : Bayi Perempuan Tersangkut Tali Jangkar Perahu, Ditemukan Nelayan Jenu Tuban
"Kami mengambil langkah-langkah untuk memastikan bahwa kami dapat membela rakyat kami secara efektif dan merespons dengan tegas jika diperlukan," kata Blinken, dikutip Al Jazeera Senin (23/10/2023).
Selanjutnya, Blinken menekankan bahwa aset militer tambahan telah dikerahkan ke Timur Tengah, termasuk dua kelompok tempur kapal induk.
Tak berhenti di situ. Menlu AS itu juga mengatakan Israel tidak ingin menguasai Jalur Gaza setelah perang dengan Hamas hampir berakhir. Namun Blinken menekankan bahwa setelah perang, status quo tidak bisa kembali.
"Anda [Israel] tidak bisa berada dalam posisi di mana Anda terus-menerus dihadapkan pada ancaman serangan teroris paling mengerikan dari Jalur Gaza," ucap Blinken.
Sementara itu, Paus Fransiskus menyerukan agar perang antara Hamas dan Israel diakhiri di tengah meningkatnya kekhawatiran akan meluasnya perang. Pemimpin umat Katolik sedunia ini juga menyerukan lebih banyak bantuan kemanusiaan diizinkan masuk ke wilayah Jalur Gaza saat perang berkecamuk.
Seperti dilansir AFP, Senin (23/10/2023), seruan itu disampaikan Paus Fransiskus setelah menyampaikan doa Angelus di Alun-Alun Saint Peter, Vatikan, pada Minggu (22/10) waktu setempat.
"Perang selalu merupakan kekalahan. Itu adalah kehancuran persaudaraan manusia. Saudara-saudara, hentikan! Hentikan!" cetus Paus Fransiskus.
Baca Juga : Baca Selengkapnya