Peringati Harganas ke-30, Wali Kota Sutiaji: Pencegahan Stunting dari Keluarga

Reporter

Tubagus Achmad

Editor

A Yahya

28 - Jul - 2023, 04:35

Wali Kota Malang Sutiaji didampingi Kepala Dinsos-P3AP2KB Kota Malang Donny Sandito usai memberikan arahan dalam puncak peringatan Hari Keluarga Nasional ke-30 tahun 2023 di Malang Creative Center (MCC), Kamis (27/7/2023). (Foto: Tubagus Achmad/JatimTIMES)


JATIMTIMES - Peringatan Hari Keluarga Nasional (Harganas) ke-30 tahun 2023 diharapkan jadi momentum utuk  mengatasi stunting di Kota Malang. Hal itu disampaikan oleh Wali Kota Malang Sutiaji pada peringatan Harganas yang mengusung tema "Menuju Keluarga Bebas Stunting Untuk Indonesia Maju".

Wali Kota Malang Sutiaji mengingatkan kepada seluruh masyarakat Kota Malang bahwa pencegahan stunting atau kondisi gagal tumbuh dapat dilakukan dari keluarga. 

Baca Juga : Peringati HUT ke-55, BPJS Kesehatan Cabang Malang Berikan Bantuan Korban Banjir Malang Selatan

Orang nomor satu di lingkungan Pemerintah Kota (Pemkot) Malang itu menyampaikan, bahwa keluarga merupakan tahapan awal dalam mencegah terjadinya stunting. Menurutnya, peran keluarga sangat penting dalam mencegah stunting terhadap anak. 

Menurutnya, manajemen keluarga sangat penting untuk mencegah terjadinya kondisi stunting. Sutiaji pun meminta kepada masyarakat luas Kota Malang untuk menciptakan kondisi lingkungan keluarga yang sehat dan harmonis. 

"Ciptakan lingkungan keluarga sebaik mungkin dan komunikasi yang baik. Pengutamaan memang di kita bagaimana program penurunan stunting itu kita kuatkan. Ini terus menerus kita lakukan dan kolaboratif," ujar Sutiaji, Kamis (27/7/2023). 

Di momentum Harganas ke-30 ini, Sutiaji juga mengingatkan kepada seluruh penyuluh kesehatan untuk bersiap-siap dalam kegiatan bulan timbang yang akan dilakukan pada Agustus 2023 mendatang. 

Menurutnya, penimbangan bayi yang mengacu pada bulan timbang lebih akurat dan valid dari pada hasil Survei Status Gizi Indonesia (SSGI) yang dilakukan oleh Kementerian Kesehatan RI. 

Pasalnya, jika skema bulan timbang dilakukan di setiap wilayah di Kota Malang, sedangkan metode yang digunakan SSGI yakni metode random sampling atau pengambilan sampel secara acak. 

Hingga saat ini, berdasarkan hasil bulan timbang, stunting di Kota Malang berada di angka 8,9 persen, setelah di bulan timbanh sebelumnya berada di angka 9 persen. Sedangkan hasil SSGI menunjukkan stunting di Kota Malang berada di angka 18 persen dari yang sebelumnya 21 persen. 

Sutiaji pun meyakini, nantinya di hasil bulan timbang pada Agustus 2023 angka stunting di Kota Malang akan semakin turun...

Baca Selengkapnya


Topik

Pemerintahan, Stunting kota malang, sutiaji, harganas,



Jawa Timur merupakan salah satu provinsi dengan pertumbuhan ekonomi yang cukup pesat di Indonesia. Sektor industri, perdagangan, dan pariwisata menjadi pilar utama perekonomian Jatim. Pembangunan infrastruktur juga terus dilakukan untuk mendukung pertumbuhan ekonomi dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

cara menyimpan tomat
memilih model baju kerja wanita
harga gabah shio 2025
Cincin anniversary bukan sekadar perhiasan - ia adalah simbol yang menceritakan perjalanan cinta yang telah dilalui bersama. Mari kita dalami bagaimana Tips Memilih Wedding Anniversary Ring yang tepat untuk moment spesial Anda.

cara simpan tomat
Tips Memilih Bralette