Separuh Puskesmas di Kabupaten Malang Kekurangan Dokter
Reporter
Tubagus Achmad
Editor
Dede Nana
17 - Jun - 2023, 03:16
JATIMTIMES - Data Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Malang menyebut, 50 persen dari 39 puskesmas yang ada di Kabupaten Malang mengalami kekurangan dokter atau tenaga kesehatan (nakes).
"Dari 39 puskesmas mungkin separuhnya (yang kekurangan tenaga kesehatan). Iya (50 persen)," ungkap Kepala Dinkes Kabupaten Malang drg Wiyanto Wijoyo kepada JatimTIMES.com.
Baca Juga : Ratusan Peserta M109K Challenge Begitu Antusias
Menurutnya, dalam beberapa tahun terakhir jumlah dokter maupun tenaga kesehatan yang bertugas sebagai garda terdepan di 39 puskesmas di Kabupaten Malang tidaklah bertambah. Bahkan, jumlahnya terus mengalami penurunan. Hasilnya 50 persen dari 39 puskesmas yang ada di Kabupaten Malang mengalami kekurangan dokter atau nakes.
"Ini nggak bisa bertambah, tapi bisa berkurang. Karena sekolah lagi atau pensiun. Akhirnya tenaganya berkurang terus karena nggak ada pengangkatan (dokter atau nakes)," beber Wiyanto.
Menurutnya, dalam ketentuan rasio di bidang kesehatan, satu dokter dapat menangani 5000 penduduk. Maka, semisal di suatu wilayah desa atau kelurahan di Kabupaten Malang ada 40 ribu penduduk, maka membutuhkan delapan orang dokter.
Melihat kondisi kurangnya dokter ataupun nakes ini, pihaknya pun tengah menyusun surat pengajuan perizinan pengangkatan dokter ataupun nakes melalui Badan Layanan Umum Daerah (BLUD) puskesmas kepada Bupati Malang HM Sanusi.
"Kita sudah ke Kementerian PANRB dan Kemendagri untuk masalah ini (pengangkatan dokter atau nakes melalui BLUD Puskesmas), mereka memperbolehkan," ujar Wiyanto.
Baca Juga : Pemkab Gresik Target Rekonstruksi Jalan Rusak Akibat Banjir Kali Lamong Selesai Tahun Ini
Maka menurut Wiyanto, saat ini satu-satunya cara untuk menambah jumlah dokter atau nakes di puskesmas yang mengalami kekurangan yakni dengan melakukan pengangkatan dokter atau nakes melalui BLUD Puskesmas...